14 Hari ke Depan Polisi Buru Pengendara yang Lakukan Ini di Jalanan Bali

Polda Bali sendiri tidak lupa untuk menindak kendaraan yang masih ngeyel menggunakan strobo maupun lampu rotator

Penulis: I Dewa Made Satya Parama | Editor: Aloisius H Manggol
Tribun Bali
Seorang pengendara sepeda motor tanpa helm terjaring razia saat Operasi Zebra Agung yang digelar Polres Klungkung. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Selama 14 hari ke depan, polantas Bali akan memburu pengendara yang masih menggunakan bahu jalan untuk dijadikan parkir maupun menurunkan penumpang.

Pelanggaran tersebut menjadi perhatian utama Polda Bali selama operasi Zebra Tahun 2017 berlangsung dari tanggal 1 hingga 14 November mendatang. 

Wakapolda Bali, Brigjen Pol I Gede Alit Widana menegaskan tujuan operasi Zebra yang serentak digelar, adalah menindak pelanggaran penyebab laka lantas, fatalitas kecelakaan, kendaraan yang tidak sesuai dengan spek.

"Termasuk yang menggunakan bahu jalan termasuk yang di dalamnya itu tidak tertib berlalu lintas, atau sopan santun berlalulintasnya kurang," tegasnya usai memimpin Gelar Pasukan Operasi Zebra di halaman depan Mapolda Bali, Denpasar, Senin (30/10/2017). 

Selain itu, Polda Bali sendiri tidak lupa untuk menindak kendaraan yang masih ngeyel menggunakan strobo maupun lampu rotator.

Kata dia, orang sipil tidak diperbolehkan menggunakan aksesoris tersebut karena menyalahi undang-undang. 

"Begitu juga dengan strobo dan lampu rotator, itu kan sudah ada undang-undangnya. Orang sipil kan tidak boleh pakai itu," tuturnya.

Mantan Kepala BNNP Papua ini menegaskan setiap harinya ada satu orang tewas di jalan akibat kecelakaan lalu lintas.

Ia pun mengimbau agar masyarakat di Bali untuk menjaga emosi agar tak mencelakai dirinya sendiri saat berlalulintas. 

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Bali, Kombes Pol AA Made Sudana mengharapkan kesadaran masyarakat bali untuk tertib berlalulintas.

"Kami tidak mengharapkan sering melakukan penindakan, tapi yang kami harapkan ialah mengoptimalkan kesadaran masyarakat dalam berlalulintas lah," ujarnya. 

Mantan Kapolresta Denpasar ini menegaskan melalui Operasi Zebra tahun ini, pelanggaran serta fatalitas diharapkan bisa diminimalisir.

"Kalau yang kita tekankan adalah penindakan, tidak elok jangan sampai penindakan itu menjadi sistemik. Tapi bukan berarti orang melanggar rambu dan marka jalan kita biarkan," urainya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved