Bali United
Dikonfirmasi Soal Sriwijaya FC, Jawaban dan Ekspresi Ahn Byung Keon Mengejutkan
Bersama Bali United, ia pun mengarungi AFC Cup 2018 ini. Sepanjang gelaran Piala Asia itu, ia telah diturunkan sebanyak 5 kali oleh pelatih Widodo.
Penulis: Marianus Seran | Editor: Rizki Laelani
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bek tengah Bali United, Ahn Byung Keon akhirnya angkat bicara soal isu dirinya diincar Sriwijaya FC. Bek asal Korea Selatan itu tegas mengatakan tetap berada dan mencintai Bali United. "Saya masih tetap di Bali United," kata Ahn Byung Keon singkat seusai latihan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (23/6/2018).
Ekspresi wajah Ahn terlihat tidak ingin menanggapi rumor itu. Ia tidak ingin memberikan pernyataan lebih jauh. Menurutnya kompetisi masih berlangsung panjang.
Ahn pun meminta agar seluruh pemain Bali United fokus saat dipercaya. Kerja sama tim menjadikan nomor satu. "Kita butuh team work dan kerja keras untuk hadapi setiap lawan," kata Ahn Byung Keon.
Sebelumnya pihak Sriwijaya FC diisukan berminat membidik Defender Bali United Ahn Byung-Keon. Bek asal Korea itu tengah diburu oleh kandidat Liga 1 2018 di putaran kedua mendatang.
Maklum, jam terbangnya cukup apik ditambah performanya dalam menjaga palang pintu pertahanan membuat tim manapun kepincut untuk memboyongnya membela tim.
Dikutip dari situs soccerway.com, catatan statistiknya lumayan tinggi. Ia bergabung dengan Bali United sejak era Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 lalu. Di musim 2017, ia mencatatkan satu gol, dari total 2.373 menit bermainnya di tim berjuluk Laskar Tridatu itu.
Bersama Bali United, ia pun mengarungi AFC Cup 2018 ini. Sepanjang gelaran Piala Asia itu, ia telah diturunkan sebanyak 5 kali oleh pelatih Widodo C. Putro.
Melihat catatan tersebut, bisa jadi manajemen Sriwijaya FC bakal menggaet bek tersebut agar lebih tangguh lagi dalam menjaga pertahanan tim di lini belakang.
Apalagi jika dikolaborasikan dengan sederet stopper yang termasuk produktif, seperti Hamka Hamzah, Mahammadou N’Diaye dan lain-lain.
“Kemungkinan itu ada. Namun hal itu masih akan kita diskusikan lagi dengan jajaran Manajer, Direktur Utama yang baru serta Presiden Sriwijaya FC,” ujar Asisten Manajer Sriwijaya FC Ahmad Haris kepada Sripoku.com Rabu (13/6/2018).
Ia mengatakan, kemungkinan itu bisa saja terjadi apalagi putaran kedua masih cukup jauh. Namun pertimbangan untuk menambah pemain tidak bisa diputuskan begitu saja, karena masih ada beberapa pihak yang harus dimintai pendapatnya.
“Kita lihat saja lah nanti, seiring waktu berjalan kemungkinan-kemungkinan seperti itu selalu ada,” jelasnya. (*)
