Berita Banyuwangi
Universitas Muhamadiyah Sidoarjo Belajar Pelayanan Publik Banyuwangi
Dosen dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) datang ke Banyuwangi untuk belajar pelayanan publik.

Universitas Muhamadiyah Sidoarjo Belajar Pelayanan Publik Banyuwangi
TRIBUN-BALI.COM, BANYUWANGI - Dosen dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) datang ke Banyuwangi untuk belajar pelayanan publik.
Sebanyak 80 mahasiswa program studi (prodi) Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Umsida datang ke Banyuwangi untuk belajar dan tentang kebijakan dan pelayanan publik, serta pola kepemimpinan yang diterapkan di Banyuwangi.
Mereka diterima dan diberi kesempatan langsung sharing bersama Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.
Ketua Prodi Ilmu Administrasi Publik Fakultas FISIP Umsida, Lailur Musyidah, menyatakan, alasan memilih Banyuwangi sebagai lokasi studi banding ini, karena pesatnya kemajuan Banyuwangi dalam lima tahun terakhir.
Baca: KPPAD: Remaja Tak Merasa Telah Hamil, Saat Sadar Cari Informasi Aborsi Via Internet
Baca: 1200 Responden dari 24 Sekolah di Denpasar, 43,86% Lakukan Seks Tanpa Kondom, 10,28% Pernah Aborsi
Baca: Survei KISARA Ungkap Perilaku Seks Remaja Denpasar, Usia 11-15 Tahun Sudah Berhubungan Intim
Baca: Nyoman Sumi yang Ramah Itu Pergi Selamanya, Sopir Truk Kabur Tinggalkan Korban Terjepit di Tebing
“Kami sudah terlalu sering mendengar kehebatan Banyuwangi melalui media, prestasinya banyak sekali. Ini yang menginspirasi kami untuk belajar ke sini,” kata kaprodi di Aula Minakjinggo, Kamis (6/12/2018).
Selama ini, kata Lailur, pihaknya hanya membaca teori-teori pelayanan publik tanpa tahu praktiknya.
“Dengan datang kesini kami ingin mengetahui praktek pelayanan publik yang sesungguhnya. Makanya saya ajak rekan-rekan dosen lintas prodi dan mahasiswa untuk belajar banyak hal dari Banyuwangi. Khususnya kebijakan dan pelayanan publik, serta kepemimpinan yang menurut saya tiada duanya,” ujar Lailur.
Bupati Anas menyampaikan senang bisa sharing dan berbagi ilmu tentang kebijakan pelayanan pubik dengan dosen dan mahasiswa Umsida.
Anas mengatakan Banyuwangi memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat merupakan priorotas utama.
-
Program SAS Banyuwangi akan Diadopsi Kota Bengkulu
-
Arsitek dari Dalam dan Luar Negeri Ikuti Wisata Arsitektur di Banyuwangi
-
Banyuwangi dan BRI Kolaborasi Garap Startup Pertanian Banyuwangi
-
Banyuwangi Punya Gedung Baru Penanggulangan HIV/AIDS
-
Gelar Diskusi Publik di Banyuwangi, KPI Gali Aspirasi tentang Pengawasan Konten di Media Sosial