Kawanan Semut 'Gagalkan' Percobaan Perkosaan, Siswi Ini Langsung Teriak, Begini Ceritanya

Pelaku percobaan pencabulan merencanakan secara matang niat memperdayai korbannya. Namun, sematang-matangnya rencana tindak kejahatan pasti ada celah

Editor: Rizki Laelani
Net
Ilustrasi: Pelaku percobaan pencabulan merencanakan secara matang niat memperdayai korbannya. Namun, sematang-matangnya rencana tindak kejahatan pasti ada celah kegagalan. 

Kawanan Semut 'Gagalkan' Percobaan Perkosaan, Siswi SMA Ini Langsung Lari dan Teriak, Begini Ceritanya

TRIBUN-BALI.COM - Pelaku percobaan pencabulan merencanakan secara matang niat memperdayai korbannya.

Namun, sematang-matangnya rencana tindak kejahatan pasti ada celah kegagalan.

Buktinya, adalah pelaku kejahatan seksual di Sulawesi Selatan ini, niatnya berbuat asusila terhadap seorang gadis gagal lantaran digigit semut.

Kok Bisa?

Dikutip Tribun-Bali.com dari SerambiIndonesia yang melansir kompas.com, pelaku tindak pencabulan itu adalah TI (29), warga Lorong 17C, Desa Rawamangun, Kecamatan
Sukamaju Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Pelaku kini sudah diamankan Kepolisian Sektor Sukamaju setelah dilaporkan ke polisi.

Pada laporan itu, pelaku melakukan tindak pidana pencabulan terhadap seorang anak di bawah umur berinisial AS (16).

Kapolsek Sukamaju Iptu Alimin Pammu mengatakan, pelaku diamankan di Desa Pattimang, Kecamatan Malangke, Luwu Utara pada Minggu (20/01/2019), setelah korban melapor di
Polsek Sukamaju.

“Pelaku diamankan sesuai laporan LP/04/I/2019/Sek Sukamaju, tanggal 19 Januari 2019 tentang tindak pidana perbuatan cabul terhadap anak atau seorang pelajar,” katanya,
Senin (21/1/2019).

Menurut Alimin, kasus tindak pidana pencabulan terhadap anak terjadi ini terjadi pada Sabtu (19/1/ 2019) di Dusun Sitingkil, Desa Kaluku, Kecamatan Sukamaju.

Kejadian berawal ketika pelaku menghubungi korban lewat ponsel dan menjemputnya di Lorong 09B Desa Mulyorejo, Kecamatan Sukamaju Selatan.

Saat menjemput, pelaku lalu mengajak korban menuju Sitingkil dengan menggunakan mobil pribadi.

"Tiba di Sitingkil pelaku mengajak korban berhubungan badan namun korban sempat lari dan masih tetap diburu oleh pelaku," ucapnya.

Usaha pertama gagal, pelaku dan korban pun pulang bersama.

Namun, dalam perjalanan, saat tiba di Dusun Tandung Bangke, Desa Kaluku, pelaku menghentikan mobil dengan alasan ingin cuci mobil.

Saat berhenti, pelaku menarik korban ke semak-semak sambil membaringkan korban, mencoba melakukan tindak asusila.

"Namun pada saat pelaku akan melakukan tindakan asusila, tiba-tiba saja ada kawanan semut hitam mengigit pelaku, korban pun berdiri dan lari menuju rumah penduduk," ujarnya.

Setelah lari ke rumah penduduk, korban menceritakan apa yang terjadi, hingga berujung pada laporan ke pihak kepolisian.

Atas perbuatannya, pelaku TI kini mendekam di rumah tahanan Mako Polsek Sukamaju dan akan menjalani serangkaian pemeriksaan. 

Korban Dikejar Lalu Ditarik dan Ditindih
Pria berinisial TI (29), warga Lorong 17C, Desa Rawamangun, Kecamatan Sukamaju Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, diamankan Kepolisian Sektor Sukamaju karena melakukan tindak pidana pencabulan terhadap seorang anak di bawah umur berinisial AS (16).

Kapolsek Sukamaju Iptu Alimin Pammu mengatakan, pelaku diamankan di Desa Pattimang, Kecamatan Malangke, Luwu Utara pada Minggu (20/01/2019), setelah korban melapor di Polsek Sukamaju.

“ Pelaku diamankan sesuai laporan LP/04/I/2019/Sek Sukamaju, tanggal 19 Januari 2019 tentang tindak pidana perbuatan cabul terhadap anak atau seorang pelajar,” katanya, Senin (21/01/2019).

Menurut Alimin, kasus tindak pidana pencabulan terhadap anak terjadi ini terjadi pada Sabtu (19/01/ 2019) di Dusun Sitingkil, Desa Kaluku, Kecamatan Sukamaju.

“Kejadian berawal ketika pelaku menghubungi korban lewat ponsel dan menjemputnya di Lorong 09B Desa Mulyorejo, Kecamatan Sukamaju Selatan.

Saat menjemput, pelaku lalu mengajak korban menuju Sitingkil dengan menggunakan mobil pribadi.

Tiba di Sitingkil pelaku mengajak korban berhubungan badan namun korban sempat lari dan masih tetap diburu oleh pelaku," ucapnya.

Pelaku dan korban pun pulang bersama. Namun, dalam perjalanan, saat tiba di Dusun Tandung Bangke, Desa Kaluku, pelaku menghentikan mobil dengan alasan ingin cuci mobil.

"Saat berhenti, pelaku menarik korban ke semak-semak sambil membaringkan korban, namun pada saat pelaku akan melakukan tindakan asusila, tiba-tiba saja keduanya digigit semut hitam, korban pun berdiri dan lari menuju rumah penduduk," ujarnya. Atas perbuatannya, pelaku TI kini mendekam di rumah tahanan Mako Polsek Sukamaju dan akan menjalani serangkaian pemeriksaan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved