Serentak! FAN Seminyak, Forum Pemuda Karangasem dan ST Elang Pasang Baliho Bali Tolak Reklamasi

Sejumlah lapisan masyarakat Bali serentak melawan atas izin lokasi reklamasi Teluk Benoa yang baru diterbitkan Menteri Susi Pudjiastuti.

Editor: Rizki Laelani
dokumentasi organisasi Forum Aksi Nyata Seminyak
Sejumlah lapisan masyarakat Bali serentak melawan atas izin lokasi reklamasi Teluk Benoa yang baru diterbitkan Menteri Susi Pudjiastuti. Pada Minggu (27/1/2019) mereka melawan dengan cara memasang baliho ukuran besar secara serempak di beberapa titik. 

Serentak! FAN Seminyak, Forum Pemuda Karangasem dan ST Elang Pasang Baliho Bali Tolak Reklamasi

TRIBUN-BALI.COM - Sejumlah lapisan masyarakat Bali serentak melawan atas izin lokasi reklamasi Teluk Benoa yang baru diterbitkan Menteri Susi Pudjiastuti.

Dalam rilis yang diterima Tribun-Bali.com, pada Minggu (27/1/2019) mereka melawan dengan cara memasang baliho ukuran besar secara serempak di beberapa titik.

Mereka protes terhadap izin lokasi reklamasi Teluk Benoa. Sejumlah masyarakat Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Karangasem kembali melakukan aksi pemasangan baliho tolak reklamasi Teluk Benoa.

Aksi pemasangan baliho tolak reklamasi Teluk Benoa dilakukan oleh Masyarakat Desa Adat Seminyak melalui organisasi Forum Aksi Nyata Seminyak (FAN Seminyak) sebagai pelaksana teknis gerakan tolak Relamasi Teluk Benoa Desa Adat Seminyak, Badung.

Pemasangan baliho tolak reklamsi Teluk Benoa di Karangasem dilakukan oleh Forum Pemuda Karangasem, sebagai pelaksana mandat teknis gerakan tolak reklamasi Teluk Benoa di Desa Adat Pasedahan, Karangasem.

Di kabupaten Gianyar, pemasangan baliho tolak reklamasi Teluk Benoa dilakukan oleh Sekaa Truna (ST) Elang, Sukawati, Gianyar.

Di Seminyak, baliho tolak reklamasi dipasang di dua titik, di Catuspata Kunti Sunset Road Seminyak dengan ukuran 4x6 meter.

Baliho dengan ukuran 2x3 meter diarak dari Banjar Desa Adat Seminyak, menuju lokasi pemasangan di Jl. Raya Seminyak, depan supermarket bintang.

Koordinator pemasangan baliho tolak reklamasi Teluk Benoa di Seminyak, I Made Ludra Santika menjelaskan, pemasangan baliho yang dibuat secara swadaya ini, selain dilakukan oleh FAN Seminyak, dibantu Sekaa Truna (ST) dari Desa Adat Seminyak.

“Pemasangan baliho tolak reklamasi Teluk Benoa juga dibantu oleh ST Eka Bhuana Tunggal Budi dan ST Bakti Yowana Mandala Desa Adat Seminyak”, jelasnya.

Lebih lanjut, Ludra menegaskan pemasangan baliho tolak reklamasi Teluk Benoa oleh Desa Adat Seminyak ini adalah sebagai bentuk perlawanan terhadap izin lokasi Menteri Susi Pudjiastuti yang diterbitkan pada tanggal 29 November 2018 kepada PT TWBI.

“Baliho ini kami dirikan sebagai simbol perlawanan terhadap izin lokasi yang diterbitkan Menteri Susi Pudjiastuti”, tegasnya.

Bendesa Adat Seminyak I Wayan Windu Segara menegaskan bahwa Desa Adat Seminyak mendukung gerakan tolak reklamasi Teluk Benoa dari FAN Seminyak.

“Desa Adat Seminyak mendukung penuh gerakan tolak reklamasi Teluk Benoa. Karena keputusan menolak reklamasi Teluk Benoa adalah keputusan Desa Adat Seminyak melalui paruman agung,” tegasnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved