Buaya Serang Bocah 8 Tahun yang Sedang Main di Jembatan, Tubuhnya Dicabik dan Diseret ke Hulu
Seorang bocah delapan tahun, Andito dikabarkan tewas diterkam buaya di Sungai Segah, Tabalar Muara, Kabupaten Berau,
Buaya Serang Bocah 8 Tahun yang Sedang Main di Jembatan, Tubuhnya Dicabik dan Diseret ke Hulu
TRIBUN-BALI.COM - Seorang bocah delapan tahun, Andito dikabarkan tewas diterkam buaya di Sungai Segah, Tabalar Muara, Kabupaten Berau, Selasa (7/5/2019).
Korban saat itu diketahui sedang berada di dermaga yang sedang pasang tinggi.
Andito terlihat bermain air di sekitar dermaga, tanpa mengetahui ada buaya di dekatnya.
Dikutip dari Tribun Kaltim, Kapolsek Tabalar, Iptu Nurhadi menjelaskan kronologi hilangnya korban karena diterkam buaya.
Baca: Wayan Dampuk Ceritakan Detik-detik 2 Rekannya Ditelan Lumpur, Saya Juga Tertimbun 15 Menitan
Baca: Kadek Asti Tiap Pagi Sapu-sapu Kondom Bekas Pakai di Kawasan Renon, Tak Punya Etika Gituan di Sini
“Korban pergi dari rumah dan menuju dermaga, pada saat itu kondisi air sungai dalam keadaan pasang tinggi, sekitar pukul 08.00 Wita. Di dermaga ada 7 orang ibu-ibu sedang mencuci,” ungkapnya.
Korban bermain air di sekitar dermaga kemudian tiba-tiba seekor buaya muncul dan menyambar tubuh korban.
Saat itu korban tak berada di air, melainkan berada di jalan papan atau jembatan papan.
Buaya tiba-tiba muncul dari bawah sungai dan menyeret tubuh korban yang berada di atas papan ke dalam air.
"Korban di bawa ke hulu sungai,” ujarnya.
Setelah mendapat laporan warga, aparat kepolisian dibantu warga serta anggota BPBD Kecamatan Tabalar dan anggota TNI dari Koramil Biatan melakukan pencarian korban.
Berdasarkan informasi yang beredar di media sosial, tubuh korban telah ditemukan pada Rabu (8/5/2019).
Namun belum ada informasi dari pihak terkait perihal ditemukannya jasad korban,
Kawasan Tabalar yang dilintasi Sungai Segah itu memang dikenal dihuni banyak buaya.
Aldo bukanlah korban pertama, setidaknya sudah ada tiga orang yang tewas diterkam buaya di Sungai Segah.