Pesta Kesenian Bali
Koster Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Jokowi Amin, Tepuk Tangan Terdengar Riuh
Dalam sambutannya, Gubernur Bali, Wayan Koster mengucapkan selamat atas terpilihnya Jokowi-Amin dalam Pilpres 2019.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Hari ini dimulai pukul 15.00 Wita bertempat di depan Monumen Bajra Sandi Renon dilaksanakan pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-XLI yang dirangkaikan dengan pawai.
Hadir Presiden RI, Joko Widodo yang didampingi ibu negara, Iriana Jokowi, dan beberapa menteri Kabinet Kerja seperti Menteri Pendidikan, Muhadjir Effendi, dan Menteri Koperasi UMKM AA Gede Ngurah Puspa Yoga.
Dalam sambutannya, Gubernur Bali, Wayan Koster mengucapkan selamat atas terpilihnya Jokowi-Amin dalam Pilpres 2019.
"Selamat kepada Bapak Presiden telah terpilih kembali sebagai Presiden RI berpasangan dengan Bapak Kyai Maaruf Amin sebagai Wakil Presidrn Republik Indonesia," kata Koster.
Baca: Driver Ojek Online yang Aniaya Karyawati Tiara Dewata Ditangkap di Panjer, Ungkap Fakta Sadis Ini
Ucapan itu sontak disambut tepuk tangan oleh penonton dari segala penjuru.
Koster melanjutkan, "masyarakat Bali mendukung 91.68 persen, tertinggi di Indonesia."
Ia juga berdoa untuk Jokowi dan keluarga untuk memimpin bangsa 5 tahun ke depan.
Koster mengatakan PKB kali mengambil tema Bayu Pramana atau memuliakan energi angin, memuliakan daya dan energi, keuatan alam semesta, udara, angin, dan nafas.
"Diimplementasikan dalam berbagai pagelaran dengan 4370 peserta pawai, seniman, penabuh, penari, dan koreografer," imbuhnya.
Baca: PKB Telah Dibuka, Arus Lalu Lintas Dialihkan di Jalan Raya Puputan
Tampil pula duta dari 10 provinsi seperti Papua, DKI Jakarta, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, Sumatera Utara, Sulawesi Tengah, dan Kalimantan Tengah.
Ada pula penampilan dari 5 negara yakni Amerika Serikat, Republik Rakyat Tiongkok, Jepang, Singapura, dan India.
"Dengan seni kami membumikan nilai Pancasila 1 Juni. Mari kita tebarkan spirit kedamaian, kebhinekaan dan memperkokoh persatuan dan kesatuan," katanya. (*)