Hari Saraswati
Ratusan Kelungah Ludes Saat Saraswati
Orang membeli kelungah pasti untuk melukat. Orang biasanya melukat pada saat hari raya.
Editor:
Kander Turnip

Tribun Bali/Dwi Purnami
Penjual kelungah di Campuan Windu Segara Padang Galak, Sanur, Bali, Sabtu (8/3/2014).
Laporan Wartawan Tribun Bali, Dwi Purnami
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sekitar 300 buah kelungah (kelapa muda) ludes terjual pada saat perayaan Saraswati di Pura Campuan Windu Segara Padang Galak, Sanur. Hal tersebut disampaikan Kadek Budiari, Sabtu (8/3/2014).
Satu butir kelungah dibanderol dengan harga Rp 4 ribu. Sedangkan pada hari biasa, Budiari mengaku, tidak banyak kelungah yang laku terjual.
"Orang membeli kelungah pasti untuk melukat. Orang biasanya melukat pada saat hari raya seperti tilem, purnama dan saraswati," ujarnya.
Selain menjual kelungah dia juga menjual banten saraswati, pejati dan makanan.(*)
Rekomendasi untuk Anda