Semarak Piala Dunia di Bali
Jagoan Kalah, Harus Mau Benderanya Diturunin
Saling ejek antar warga warnai acara nonton bareng

Laporan wartawan Tribun Bali, I Putu Darmendra
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Belasan bendera timnas peserta Piala Dunia menghiasi sejumlah ruas jalan di Desa Siangan Gianyar.
Hembusan angin yang menyapu bendera-bendera negara peserta Piala Dunia. Bendera Timnas Italia, Spanyol, Belanda, Argentina, Inggris, Jerman dan lainnya berkibar di langit biru.
"Kalau ajang bergengsi bertaraf internasional seperti ini, di sini memang ramai," ujar Dewa Gede Adnyana Putra Intaran alias Dewa Emen.
Warga Banjar Tri Wangsa dan Banjar Truna sudah mempersiapkan bendera tim jagoannya sejak seminggu yang lalu.
Dalam fase penyisihan grup, kata Dewa Emen akan menjadi jumlah bendera terbanyak. Namun, jumlah bendera akan semakin sedikit bila tim jagoannya bertumbangan di penyisihan.
Dewa Emen mengatakan seperti layaknya sebuah tradisi, pemasang bendera yang tim jagoannya kalah akan secara sadar menurunkan benderanya sendiri.
"Nah serunya di sana, saat kita ada yang menurunkan bendera. Saling ejek sedikit biasa, karena sejauh ini masih damai saja," jelas pendukung tim Samba Brasil ini. (*)