Semarak Piala Dunia di Bali
Kualitas Sama, Timnas di 16 Besar Sulit Ditebak
Sejarah pahit tim Eropa. Timnas yang bercap kuda hitam malah yang lolos
Laporan Wartawan Tribun Bali, Marianus Seran
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Berbeda dengan analisis Ketua KONI Bali, Ir I Ketut Suwandi, Sekum Forki Bali, Andry Ganggas menilai Piala Dunia Brasil menyajikan tontonan sepakbola yang lebih menarik di banding even sebelumnya.
Pasalnya 16 negara yang lolos adalah yang terbaik dan memiliki kualitas pemain yang sulit ditebak.
"Sejak Piala Dunia Brasil dihelat 13 Juni lalu, rak satu pun pertandingan yang tak menarik. Semuanya berkualitas. Wakil, Afrika, Eropa, Amerika, memiliki kualitas yang sama. Untuk itu dibabak 16 besar ini, sulit ditebak," katanya.
Dia mengatakan, skuat negara Nigeria, Aljazair, Kosta Rika, Yunani, Swiss, Belgia, dan Amerika Serikat yang tidak dijagokan membuat kejutan lolos ke 16 besar.
Sedangkan negara besar seperti Spanyol, Inggris, Portugal, Italia malah tersingkir.
"Ini sejarah pahit bagi tim Eropa. Timnas yang bercap kuda hitam malah yang lolos. Negara ini menjadi ancaman negara besar yang masih bertahan," katanya.
Dia mengaku, Aljazair dan Swiss membuat sejarah. Kedua negara kecil ini berhasil lolos ke-16 besar. Mereka juga bisa melaju terus bila tetap menjaga tempo permainan.
"Saya orang bola, jadi saya tahu gaya main bola. Bagi saya semua berkualitas dan sulit diprediksi," katanya. (*)