Griya Style

Serunya Punya Mini Bar Khusus Standing Party Keluarga

Koleksi Botol Unik Bekas Minuman

Penulis: Ni Ketut Sudiani | Editor: Rizki Laelani
Serunya Punya Mini Bar Khusus Standing Party Keluarga - FT_MASTER.JPG
TRIBUN BALI/ I NYOMAN MAHAYASA
Serunya Punya Mini Bar Khusus Standing Party Keluarga - Griya_style.JPG
TRIBUN BALI/I NYOMAN MAHAYASA
Serunya Punya Mini Bar Khusus Standing Party Keluarga - Griya_style(2).JPG
TRIBUN BALI/I NYOMAN MAHAYASA
Serunya Punya Mini Bar Khusus Standing Party Keluarga - Griya_style(5).JPG
TRIBUN BALI/I NYOMAN MAHAYASA

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kediaman I Gede Purana di kawasan elit, Renon, Denpasar, terbilang sangat luas. Di dalam ruangan, ia membuat bar, layaknya bar-bar yang ada di kafe.

"Ya, saya ingin memadukan sedikit dengan gaya barat. Tapi tetap menggunakan sentuhan khas Bali, seperti ukiran bunga," ujar Purana sambil menunjukkan ukiran yang ada pada bagian dinding luar bar.

Pintu masuk bar menggunakan style bergeser atau kerap disebut sliding door. Saat Tribun Bali masuk dan mengamati bar, alat-alat yang ada di dalamnya begitu lengkap, sungguh menyerupai bar komersial, seakan siap melayani setiap tamu yang datang.

Di dalam sebuah lemari kaca, tampak ada beraneka jenis gelas, dari yang berleher panjang maupun yang pendek.

Kesemuanya biasanya digunakan untuk menyajikan wine, bir, maupun jus. Di dalam sebuah sekat, ditata begitu apik sejumlah gelas dengan bentuk yang serupa.

Tidak jauh dari lemari, menggantung sejumlah gelas yang dipasang terbalik sebagaimana yang biasa disaksikan di depan tempat sajian minuman di restoran.

Gelas-gelas yang sudah selesai dicuci, seakan dapat langsung digantung dan dikeringkan. Pada tiga sisi dinding bar, dipasang sejumlah penyekat kaca yang dapat menyangga furniture-furniture pajangan.

Purana memakainya untuk menyajikan berbagai jenis botol minuman beralkhohol, namun, kesemuanya dalam keadaan kosong.

"Saya banyak mendapatkan botol-botol berbentuk unik itu dari teman-teman. Lalu saya kumpulkan dan pajang di sini," tuturnya.

Lebih dari dua puluh botol menghiasi bar berukuran sekitar 2x2 meter itu. Masing-masing bentuknya unik, dan terkesan mahal.

"Sebenarnya saya tidak minum-minuman yang beralkohol. Hanya senang mengkoleksi saja," terang Purana.

Tempat penyajian minuman yang dibuat dari marmer, langsung berhadapan dengan meja bundar untuk makan bersama keluarga Purana.

"Nah, apabila ada pesta, makanan disajikan di sini. Nanti anggota keluarga atau teman anak-anak saya yang datang, bisa langsung saja mengambilnya. Ya, seperti standing party," ungkapnya.

Suasana berkumpul terasa semakin hangat dan akrab mengingat bar tersebut berada tidak jauh dari taman anggrek. "Paslah semuanya," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved