Selaraskan Furnitur dan Batuan Alam

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Untuk mempercantik ruangan, dan membuat semuanya menjadi selaras dan menyatu, Ni Nyoman Indra Lestari memasang beberapa furnitur menarik.

Satu di antaranya, pada dinding di dekat pintu masuk, ia memajang cermin bundar yang pada bagian pinggirnya dikelilingi batu alam warna hitam keabu-abuan.

Lestari mengaku tidak sengaja menemukannya di sebuah toko di Ubud, Gianyar.

"Teman-teman mengira harganya mahal. Tapi itu saya beli sekitar Rp 250 sampai Rp 300 ribu. Mungkin karena diletakkan di tempat yang tepat, jadi tampak bagus," katanya pada Tribun Bali di Jalan Tukad Badung, Denpasar, Bali, Sabtu (15/11/2014).

Ia menambahkan, karena desain rumah yang sederhana, nyaman, dan hangat, ketiga anaknya merasa begitu betah di rumah.

Di samping itu, di sana Lestari juga meletakkan alat musik. Jadi, sambil berkumpul keluarga, bisa juga mendengarkan alunan musik yang dimainkan anaknya.

"Sebenarnya saya dan suami tidak ada latar belakang musik. Tapi kami ajarkan anak agar bisa dekat juga dengan musik," tuturnya.

Lestari menyampaikan untuk keseluruhan, pembangunan rumah itu dibantu oleh kontraktor dan design interior dari Pinang Mas Gemilang.

"Kami tetap memberikan usulan dan ide-ide. Mereka merealisasikannya," tandasnya. (*)