Ngurah Rai Corner
Pembekuan Rute Surabaya-Singapura, Tidak Berpengaruh di Bali
Namun, hal tersebut tidak berdampak langsung pada operasional penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai
Penulis: Edi Suwiknyo | Editor: Iman Suryanto
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Terkait adanya pembekuan rute penerbangan Surabaya-Singapura untuk maskapai AirAsia oleh Kementerian Perhubungan, General Manager PT. Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Herry A.Y. Sikado mengatakan hal tersebut tidak berpengaruh di Bali.
“Memang ada dua penerbangan dari Surabaya dengan tujuan Denpasar yang belum mendapatkan izin rute dari pihak Kementerian Perhubungan, yaitu Airasia QZ7620 dan Lion Air JT 990. Namun, hal tersebut tidak berdampak langsung pada operasional penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai,” terang Herry, Kamis (8/1/2015)
Lanjutnya, sebagai pengelola bandara, Angkasa Pura I memiliki tanggung jawab dan wewenang dalam menyediakan fasilitas dan infrastruktur kebandar udaraan. "Tugas kami adalah memastikan seluruh fasilitas dan infrastruktur bandara tersedia dengan baik," ujarnya lagi.
Kendati demikian, untuk memastikan kelancaran, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak maskapai. Dan saat ini tengah direview oleh Kementerian Perhubungan agar dapat mengomunikasikan kondisi ini dengan para calon penumpang. Terutama dalam hal reschedule atau refund.
"Kami sudah berkoordinasi dan segera di informasikan jika ada kendala tersebut," terangnya.(*)