Hebat, Nak Bali Ciptakan Kopi Sapi, Rasanya Tak Kalah dengan Kopi Luwak
Luar biasa. Dua nak Bali ini ciptakan kopi dari fermentasi lambung sapi. Rasanya setara dengan kopi luwak.
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, PALEMBANG – Rupanya nak Bali ini patut diapresiasi dan semeton banggakan.
Mereka berhasil menciptakan kopi nikmat yang murah, namun rasa setara kopi luwak.
Terinspirasi dari kopi luwak yang rasanya enak namun memiliki harga yang mahal, membuat dua siswa Madrasyah Aliyah Negeri (MAN) Bali, Erlangga Giardi Prasadana dan Birbick Mahdavikia, tertarik melakukan penelitian soal kopi.
Penelitiannya cukup menakjubkan.
Kopi yang mereka buat merupakan hasil fermentasi bolus (lambung) sapi dengan kopi.
Birbick yang mewakili temanya saat ditemui tribunsumsel.com, Rabu (5/8/2015), usai melakukan presntasi karya ilmiahnya di ajang LKTI 2015 di MAN 3 Palembang, mengatakan tema judul untuk karya ilmiah yang mereka buat yaitu Bolus coffe cheap solution for delicious coffee (Bolus kopi enak solusi untuk kopi nikmat -red).
Sambung Birbick, dengan indonesia produksi kopi ketiga besar di dunia, semakin membuat mereka tertarik untuk mendalami soal kopi tersebut .
" Kita ingin memperkenalkan kopi indonesia, terutma kopi robutas asal Bali. Di mana penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan nilai dari kopi robustas Bali tersebut," ujarnya.
Dalam proses penelitian itu sendiri, diakuinya memakan waktu yang cukup lama.
Terhitung sejak tanggal 2 januari 2015, mereka baru berhasil menciptakannya pada 22 mei 2015 lalu.
"Ada tiga macam biji kopi yang kita peroleh, satu biji kopi dengan waktu fermentasi 24 jam, lalu biji kopi tanpa fermentasi. Kemudian biji kopi dengan fermentasi 48 jam. Semua biji kopi ini adalah hasil dari bolus si sapi. Seperti biji kopi hasil pencernaan hewan luwak," terangnya.
Birbick, mengatakan dari hasil kesimpulan yang mereka dapatkan, bahwa kopi hasil fermentasi ini mempunyai rasa yang nikmat dan cukup dibuat dengan peralatan sederhana.
"Kami berharap untuk ke depan penelitian kami soal bolus kopi ini dapat lebih berkembang, terutama bisa diajukan ke ajang internasional. Selain itu kami optimis bakal bisa menjuarai ajang LKTI tingkat nasional 2015," pungkasnya. (Mochamad Krisnariansyah)
Info ter-UPDATE tentang BALI, dapat Anda pantau melalui:
Like fanpage >>> https://www.facebook.com/tribunbali
Follow >>> https://twitter.com/Tribun_Bali
