Stres Karena Beban Pikiran Menumpuk, Lakukan Penyembuhan Diri Lewat Tidur Dengan Cara Ini

TRIBUN-BALI.COM – Anda merasa stres karena semakin ruwetnya persoalan hidup yang tak ada habisnya.

Sudah berbagai dilakukan untuk berusaha mengalihkan perhatian namun tetap saja tak bisa.

Namun bila dibiarkan, pikiran tersebut mengganggu anda yang ujung-ujungnya membuat anda semakin sensitif dan tidak bisa menikmati hidup.

Sejatinya, permasalahan memang tidak bisa selesai bila tidak terdapat solusi atas akar masalah itu sendiri.

Akan tetapi jangan putus asa, ada cara sederhana yang bisa dilakukan di rumah untuk menghilangkan pikiran negatif dengan murah.

Dengan cara tidur.

Ya tidur adalah istirahat berkualitas yang dapat menyembuhkan diri anda.

Ada beberapa cara tidur sebagai terapi penyembuhan diri seperti yang diajarkan oleh psikiater ternama di Bali, Prof Dr Luh Ketut Suryani, SpKj,

Begini caranya :

Sebelum tidur siapkan diori agar bisa tidur nyenyak.

Tidur nyenyak adalah penyembuhan diri (self-healing).

Caranya:

* Cuci muka, sikat gigi, kencing, dan jangan minum air.

* Pakai pakaian longgar

* Tidur berbaring terlentang, lemaskan seluruh tubuh, rasakan seluruh tubuh lemas dan kalau sudah mengantuk pilih posisi nyaman.

* Kalau sudah terbangun, nikmati nyenyaknya tidur Anda, regangkan seluruh tubuh setelah itu bangun.

* Tanda Anda sudah tidur nyenyak, waktu bangun mudah buka mata, tidak ada kotoran di mata. Kalau muka diraba tidak berminyak. Tidak terbangun karena mimpi atau kencing, dan baru bangun segar.

* Kalau Anda sudah bisa tidur nyenyak, maka tanpa disadari kebutuhan tidur Anda berkurang. Kalau kebutuhan tidur Anda bisa sampai 6 jam per hari, maka tanpa Anda sadari kepribadian Anda berubah: Anda ingin bersaing, ingin tahu, ingin menemukan hal-hal baru.

Adakan waktu untuk rekreasi.

Waktu libur jangan digunakan untuk tidur.

Rekreasi sangat perlu, bisa di kota atau di luar kota, tergantung kebutuhan dan keuangan Anda.

Pengisi waktu di luar rutinitas kerja ini akan meningkatkan semangat juang, sehingga Anda tetap gairah untuk bekerja.

Bisa juga Anda masuk dalam perkumpulan, organisasi, mengikuti seminar-seminar untuk membuka wawasan Anda.

Untuk mencoba hal-hal yang baru dan di dalam pemikiran Anda tidak hanya menjadi pegawai, siapa tahu Anda bisa membuka bisnis sendiri.

Kalau sudah seperti ini, Anda tidak ada waktu untuk menangisi diri, tidak ada waktu untuk mengeluh tentang kejenuhan dan ketidaknyaman fisik Anda. Anda merasa kekurangan waktu untuk meraih lebih banyak lagi.

Untuk membuat fisik dan mental seimbang, maka anda harus berolah raga, belajar meditasi dan sembahyang, sehingga Anda bisa merasakan kebahagian hidup karena Anda orang yang kreatif, mandiri, sehat secara fisik, mental dan spiritual.

Selamat mencoba. (*)