Fast Boat Meledak di Padang Bai Bali

Terungkap, Ini Penyebab Sebenarnya Ledakan Boat Gili Cat II di Padang Bai

Uap yang sudah memenuhi bagian bawah dek kapal meledak akibat dipicu oleh percikan api listrik.

Penulis: I Dewa Made Satya Parama | Editor: Kander Turnip
Tribun Bali/I Dewa Made Satya Parama
Kepala Laboratorium Forensik Mabes Polri Cabang Denpasar Kombes Pol Koesnadi didampingi Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol AA Made Sudana menjelaskan tentang Fast Boat Gili Cat II di Mapolda Bali, Senin (19/9/2016). 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kepala Laboratorium Forensik Mabes Polri Cabang Denpasar, Kombes Pol Koesnadi membeberkan penyebab ledakan pada Fast Boat Gili Cat II di perairan Padang Bai, Karangasem, Bali, menuju Gili Trawangan beberapa waktu lalu.

Dari hasil pemeriksaan, pihaknya menjelaskan pemicu ledakan disebabkan oleh gangguan kelistrikan pada pipa sambungan keelektrikan mesin kapal.

(Tiga Korban Ledakan Kapal di Padang Bai Diterbangkan ke Negaranya)

Boat itu memiliki 3 unit mesin yang masing-masing berkekuatan 300 pk dan memiliki sebuah tangki bahan bakar bensin yang berkapasitan 1.500 liter.

Dari investigasi yang sudah dilakukan, Koesnadi mengatakan, sebelum ledakan, terdapat uap bensin yang memenuhi ruang bawah dek kapal.

(Ini Yang Terjadi Pada Kaki Korban Ledakan Boat Asal Jerman, Sendirian, Perasaannya Terguncang)

Dari tangki bahan bakar ada bensin outlet yang mengalami kelonggaran pada selang koneksi.

"Kelonggaran ini disebabkan adanya sisa uap air laut dan mengakibatkan polusi," ujarnya didampingi Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Anak Agung Made Sudana di Mapolda Bali, Denpasar, Senin (19/9/2016).

Bensin yang berubah menjadi uap memenuhi dek bawah kapal melalui sekat-sekat dan lubang lantai kapal.

(Ini Temuan Labfor Mabes Polri Soal Ledakan Boat di Padang Bai)

Uap yang sudah memenuhi bagian bawah dek kapal meledak akibat dipicu oleh percikan api listrik.

Percikan muncul berawal dari gangguan kelistrikan dari dalam pipa ppc bagian kiri.

(Ledakan Boat Sebabkan Wisatawan Trauma Ke Bali, Gubernur Geram Dan Bupati Marah)

"Pipa berdiameter 3 inci itu pecah. Di sana ditemukan sambungan keelektrikan," tegasnya.

Gangguan kelistrikan disebabkan oleh gesekan yang melemahkan sambungan pipa sehingga percikan listrik muncul.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved