FOTO: Jersey Real Madrid Luntur dan Hampir Transparan Saat Hadapi Sporting Gijon

TRIBUN-BALI.COM, MADRID - Skuad Real Madrid mengenakan jersey spesial saat hadapi Sporting Gijon di Stadion Santiago Bernabeu, Spanyol, Sabtu (26/11/2016) malam WIB.

Los Blancos, yang memenangkan laga 2-1 atas Gijon, mengenakan pakaian yang diolah dari sampah yang tergenang di Samudra Hindia.

Jersey ramah lingkungan itu dirancang Adidas yang bekerja sama dengan komunitas peduli keindahan lautan, Parley for the Oceans.

Pemain Real Madrid Cristiano Ronaldo mengenakan jersey spesial saat hadapi Sporting Gijon, Sabtu (26/11/2016) malam WIB.

Real Madrid, Adidas dan Parley bermaksud untuk berkampanye membersihkan lautan di dunia dari polusi.

Namun tampaknya rencana mereka untuk berkampanye ramah lingkungan tak berjalan mulus ketika hujan turun sangat deras di laga tersebut.

Pada pemain Real Madrid yang mengenakan jersey ramah lingkungan itu seketika terlihat tampak aneh.

Lambang klub, logo sponsor dan tulisan pada jersey Real Madrid tampak meluntur ketika hujan turun.

Tak hanya itu, jersey dan celana yang dikenakan Cristiano Ronaldo dkk semakin tipis dan tampak transparan.

Pemain Real Madrid Cristiano Ronaldo mengenakan jersey spesial saat hadapi Sporting Gijon, Sabtu (26/11/2016) malam WIB.

Pemain Real Madrid Cristiano Ronaldo mengenakan jersey spesial saat hadapi Sporting Gijon, Sabtu (26/11/2016) malam WIB.

Pemain Real Madrid mengenakan jersey spesial saat hadapi Sporting Gijon, Sabtu (26/11/2016) malam WIB.

Bayern Muenchen Juga Mengenakan Jersey Ramah Lingkungan

Tak hanya Madrid, Bayern Muenchen juga mengenakan seragam serupa.

Jersey berbahan terbuat dari sampah dipakai skuad Bayern Muenchen saat menjamu Hoffenheim (5/11/2016).

Gelandang Muenchen, Xabi Alonso, memamerkan jersey yang mereka pakai sebelum pertandingan via Twitter milik Adidas.

Mantan pemain Liverpool dan Real Madrid itu merasa senang bisa menjadi perwakilan klub.

Alonso senang karena secara tak langsung bisa berkontribusi pada lingkungan terutama lautan, terlebih karena ia tumbuh besar di daerah pantai di Spanyol.

"Saya anak pantai di Spanyol, jadi sangat senang bisa memakai jersey yang didaur ulang dari sampah lautan," ujar gelandang gaek 35 tahun dikutip SuperBall.id dari FourFourTwo.

"Kesempatan yang sangat besar untuk meningkatkan kesadaran pentingnya menjaga lautan," ujarnya. (SuperBall.id/ Andi Ernanda)