Kamu Suka Nonton Drama Korea dan Ketagihan? Ternyata Ini Penyebabnya!

Bahkan banyak dari para pengunjung situs tersebut datang dari kalangan wanita kulit putih.

Tribun Kaltim
Ilustrasi- Menonton drama Korea 

TRIBUN-BALI.COM - Kepopularitasan drama Korea saat ini sedang mencapai puncaknya.

Bahkan banyak penonton yang berasal dari luar Asia diketahui juga kecanduan menonton drama Korea.

Bisa dikatakan drama Korea menjadi tren yang sedang mendunia saat ini.

Berdasarkan DramaFever, sebuah situs yang menampilkan tayangan streaming bagi penggemar pecinta drama Korea, pihaknya memaparkan jika situs ini rutin mengunggah kira-kira sekitar 800 juta menit konten drama setiap bulannya.

Dari data analisis yang dilaporkan olej perusahaan comScore menyatakan untuk bulan November 2016 saja, situs DramaFever dikunjungi sebanyak 2,4 juta penonton yang berasal dari berbagai belahan dunia.

Bahkan banyak dari para pengunjung situs tersebut datang dari kalangan wanita kulit putih.

Mengutip dari laman Nextshark, sekitar 43% merupakan penonton wanita berkulit putih, 27% Latin, 24% Asia, dan 17% kulit hitam.

Situs DramaFever sendiri mengungkapkan bahwa, "Drama Asia saat ini sedang digandrungi oleh banyak kalangan."

Lebih mengejutkannya lagi, tak sedikit dari para penonton yang tersebar di seluruh dunia begitu kecanduan hingga tak sabar untuk selalu setia menunggu episode selanjutnya diunggah dalam situs tersebut.

Ketika ditanya banyak dari para penggemar mengungkapkan jika mereka jatuh cinta menonton drama Korea karena berbagai alasan.

Mulai dari para pemainnya yang memiliki wajah tampan dan cantik, gaya fashion yang menarik, lagu soundtrack dan masih banyak lagi.

Namun dari sekian banyak alasan yang membuat mereka kecanduan nonton drama Korea, menurut Ji-Yeon Yuh, seorang profesor di jurusan Studi Asia-Amerika, Universitas Northwestern, Illinois, Amerika Serikat menjelaskan bahwa ada beberapa faktor yang melatarbelakangi.

Yuh menjelaskan, faktor-faktor struktural yang memfasilitasi konsumsi global, terutama Internet.

Lantaran Internet telah memberikan akses sehingga drama Korea dapat menjangkau khalayak global.

Selain itu Yuh juga menunjuk sebuah teori populer bahwa budaya Korea secara internasional dimasukkan dalam drama hingga menawarkan mode estetika dalam bentuk modernitas. (*)

Faktor lainnya yakni Yuh menyebutkan jika jalan cerita, karakter dan lokasi yang digunakan di drama Korea juga menawarkan sesuatu yang baru dan berbeda bagi para penonton yang berasal dari Barat alias Western.

Bahkan saking populernya drama Korea diadaptasi oleh industri perfilman di Amerika Serikat. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved