Mabuk, Gede Arimbawa dan Gede Ari Tabrak Putu Eka Hingga Tak Sadarkan Diri

Kecelakaan melibatkan dua pemotor terjadi di jalan pedesaan di Banjar Ketiman Kelod, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya

Penulis: I Gede Jaka Santhosa | Editor: Aloisius H Manggol
NET
Ilustrasi kecelakaan. 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA- Kecelakaan (laka) melibatkan dua pemotor terjadi di jalan pedesaan di Banjar Ketiman Kelod, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya, Rabu (1/11/2017) atau saat berlangsungnya hari raya Galungan.

Diduga lantaran mabuk mengendarai sepeda motor, dua pemuda yakni;  I Gede Arimbawa (20) beserta rekannya, I Gede Ari Wira Buana (19) menabrak pemotor lainnya yakni I Putu Eka Adnyana (30) hingga korban tak sadarkan diri.

Berdasarkan informasi Kamis (2/11/2017), laka ini terjadi sekitar pukul 16.00 WITA.

Saat itu, Arimbawa dan Wira Buana yang merupakan warga dari Desa Melaya, Kecamatan Melaya datang dari arah selatan menuju utara dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio Soul nopol DK 3649 ZA.

Setibanya di lokasi kejadian dengan kondisi jalan lurus dan beraspal baik, tiba-tiba keduanya yang dalam pengaruh alkohol oleng ke kanan jalan.

Usai oleng ke kanan hingga ke bagian paling pinggir, Arimbawa yang bertindak sebagai pengemudi kemudian oleng lagi hingga kembali ke jalur kiri.

Nahas, pada saat balik ke jalur kiri tersebut datang sebuah sepeda motor Honda Vario nopol DK 5572 ZP yang dikemudikan oleh I Putu Eka Adnyana yang merupakan warga dari Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya.

Tak ayal tabrakan pun tak terhindarkan lagi.

Bahkan, akibat kerasnya benturan kedua motor tersebut mengalami ringsek berat pada bagian depannya dan menjadi tontonan puluhan warga setempat.

Sepeda motor Yamaha Mio Soul yang dikemudikan oleh Arimbawa tampak mengalami ringsek berat pada bagian depan hingga velg depan bengkok hingga nyaris menyentuh bagian mesin motor .

Sedangkan untuk sepeda motor Honda Vario yang dikemudikan oleh Adnyana tampak mengalami ringsek dan pecah keropak bagian depan.

Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP I Nyoman Sukadana mengakui adanya laka yang terjadi di jalan pedesaan tersebut.

Pihaknya yang mendapat laporan kemudian mendatangi lokasi dan melangsungkan olah TKP.

Mekipun benturannya keras namun dipastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa laka ini.

Menurutnya, akibat laka tersebut, Adnyana dilaporkan mengalami sakit pada kepala, bengkak pada mata kiri hingga tak sadarkan diri dan menjalani opname di RSUD Negara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved