Piala AFC
Penyesalan Yabes Roni di Laga Krusial Bali United Vs Thanh Hoa yang Berakhir Imbang Tanpa Gol
Bali United harus mensyukuri satu poin yang didapat dari laga keempat penyisihan Grup G Piala AFC 2018 di Stadion My Dinh, Hanoi,
Penulis: Marianus Seran | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Bali United harus mensyukuri satu poin yang didapat dari laga keempat penyisihan Grup G Piala AFC 2018 di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (13/3).
Satu poin itu didapat setelah Bali United mampu menahan imbang 0-0 tuan rumah Thanh Hoa FC.
Fadil Sausu dkk, wajib bersyukur karena kukuhnya pertahanan Bali United. Sejak menit awal hingga laga usai, tak satu pun Ahn Byung Keon, Demerson, Ricky Fajrin, dan Made Anhdika bertugas secara baik.
Peran gelandang jangkar Nick Van der Velden pun sangat membantu pertahanan Bali United.
“Kita bersyukur Bali United dapat satu poin. Gak kebayang kalau tadi kebobolan dan kalah,” ujar seorang suporter Made Arsana usai acara nonton bareng di kawasan Denpasar, tadi malam.
Arsana melihat, para penyerang Bali United seperti menemui jalan buntu saat melakukan serangan. Tak ada peluang yang membahayakan gawang Thanh Hoa yang dijaga B T Dung.
Bahkan, Bali United benar-benar tak bisa memberikan serangan berarti. Ilija Spasojevic seperti lupa cara menteak gol.
Bali United hanya memiliki dua tendangan terarah dari empat percobaan.
Sementara Thanh Hoa memiliki 20 kali percobaan tendangan ke gawang, dengan tujuh tendangan tepat sasaran.
“Mungkin pemain Bali United kelelahan dalam menjalani laga usai perjalanan panjang dari Bali ke Vietnam. Tapi bagi saya draw adalah hasil terbaik,” sebutnya.
Suporter lainnya, Luh Dewi menilai hasil imbang yang terbaik bagi Bali United.
Meski terus diserang, pemain belakang Bali United mampu mempertahankan pertahanan.
Dewi mengatakan jika hasil imbang ini sudah lumayan untuk Bali United, sehingga mengemas empat poin dari empat laga yang sudah dilalui.
“Hasil 0-0 ini sudah lumayan," katanya.