Bali United
Saking Cintanya dengan Bali United Sylvano Ucapkan Kata-kata Terdalam, Pieter Pun Langsung Respon
Striker jangkung asal Belanda ini mengaku, selalu mengikuti perkembangan Bali United meski sudah bermain di klub asal Thai Premier League
Penulis: Marianus Seran | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Jelang dihelatnya Liga 1 2018 pada 23 Maret mendatang, kabar mengejutkan datang dari Thailand.
Mantan predator Liga 1, Sylvano Dominique Comvalius meminta kembali bergabung bersama Bali united.
Keinginan pencetak 37 gol ini, diungkapkan pada Sabtu (17/3) malam kepada Tribun Bali.
Striker jangkung asal Belanda ini mengaku, selalu mengikuti perkembangan Bali United meski sudah bermain di klub asal Thai Premier League, Suphanburi FC.
Bersama Suphanburi FC, Super Sylvano teringkat kontrak hingga dua tahun.
Ayah dua anak ini pun tahu informasi terbaru bahwa Bali United akan melepas gelandang serang asal Belanda, Kevin Brands.
Di tengah kesibukan manajemen mencari pemain asing baru, Comvalius menawarkan diri untuk kembali ke rumah pertamanya di Indonesia, Bali United.
"Terserah manajemen Bali United. Saya siap kembali ke Bali United,” kata Sylvano Comvalius, Sabtu (17/3) malam kepada Tribun Bali.
Saat ditanya kemungkinan sulitnya proses kembali, Comvalius menegaskan tak ada yang sulit.
“Mengapa sulit” Saya bisa kembali dengan status pinjaman,” kata Comvalius.
Super Comvalius mengaku, rasa cinta pada Bali United yang membuatnya ingin kembali. “Saya cinta Bali United dan Bali,” jelasnya.
Comvalius pun menegaskan, keinginannya itu hal yang serius. “Tidak bercanda. Pertandingan terakhir saya tidak bermain. Hari ini (Sabtu 17/3) saya tidak bermain juga (bersama Suphanburi FC),” tegas Super Sylvano. (rik)
Bisa Gabung Usai Paruh Musim
Owner Bali United, Pieter Tanuri saat dimintai tanggapan, tidak menampik Comvalius bisa kembali.
Manajemen dan tim pelatih akan melihat situasi dan kondisi tim hingga paruh musim Liga 1 Indonesia.
“Mungkin saja bisa Comvalius bergabung setelah paruh musim. Tapi kita akan lihat nanti,” kata Pieter Tanuri, Minggu (18/3).
Pieter mengakui telah dihubungi Sylvano Comvalius beberapa waktu lalu. Keduanya sempat berbicara melalui sambungan telepon. “Kami juga sempat berdiskusi lewat telepon,” katanya. (*)
