6 Minuman Alkohol Khas Indonesia yang Digemari Turis Wisman, Dari Arak Bali Hingga Tuak
Kebanyakan konsumsi alkohol tradisional di Indonesia digunakan sebagai obat atau untuk menghangatkan tubuh.
5. Swansrai

Swansrai merupakan minuman khas Papua yang memiliki rasa kuat, sedikit pahit, dan kandungan alkohol hingga 30 persen.
Penduduk setempat biasanya menawarkan swansrai untuk menghormati tamu, dan sering disajikan dalam tempurung kelapa.
6. Tuak

Variasi dari minuman gula aren ini dapat ditemukan di banyak wilayah di Indonesia.
Di Lombok, misalnya, tuak disuling dari sari bunga pohon aren, dan dicampur dengan akar dan rempah.
Di komunitas Batak Sumatera Utara, campuran tersebut meliputi buah-buahan kering untuk menciptakan rasa lebih segar, lebih manis.
Tuak ringan, dengan kandungan alkohol hingga 8 persen, jadi penduduk setempat tidak ragu untuk meminumnya setiap hari.
Di beberapa daerah, tuak disebut sebagai bir panjat atau "bir mendaki".
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Ciu Bekonang sampai Arak Bali, 6 Alkohol Tradisional Khas Indonesia yang Digilai Turis Asing,
(Ambar Purwaningrum)