Mengenang Tragedi 11 September 2001, Tewaskan 3 Ribu Orang Hingga Jadi Sorotan Dunia

Peristiwa yang menewaskan hampir 3.000 orang dan membuat 6.000 luka-luka menjadi sorotan dunia, karena perilaku kejam

Editor: Ady Sucipto
history.com
gedung wtc 

Pesawat keempat, United Airlines Penerbangan 93 jatuh di sebuah lapangan di Shanksville, Pennsylvania.

Rencana ini tak berhasil dilakukan oleh pembajak, karena penumpang dalam pesawat melakukan perlawanan.

Akibatnya, pesawat terpaksa jatuh di sebuah lapangan. Selang dua jam setelah peristiwa tersebut, bangunan di Komplek WTC runtuh.

Menara Selatan dan Menara Utara runtuh beberapa saat karena terbakar dampak dari penabrakan dua pesawat.

Reruntuhan Menara Utara menyebabkan gedung tujuh WTC terkendala dampaknya dan menyebabkan bangunan ini juga runtuh.

Reruntuhan ini juga menyebabkan gedung-gedung sampingnya juga mengalami dampaknya. Total, lebih dari tiga bangunan di WTC yang runtuh setelah terjadi penabrakan.

Korban meninggal dan luka-luka juga bertambah seiring bangunan-bangun itu mulai runtuh.

Pasca-peristiwa Setelah peristiwa itu, beberapa unit penyelamat segara diberangkatkan ke lokasi untuk menyelamatkan korban. Upaya mereka dibantu oleh pemadam kebakaran dan medis.

Peristiwa yang terkenal dengan julukan "Nine Eleven" (9/11 atau 11 September) telah menewaskan hampir 3.000 orang, 6.000 luka-luka serta 19 teroris Al Qaeda yang membajak pesawat.

Setelah saat itu, FBI (Federal Bureau of Investigation) segera mengeluarkan nama-nama kelompok yang disinyalir sebagai dalang dari peristiwa tersebut. Mohammed Atta, disebut sebagai pemimpin dalam peristiwa ini.

Terkait dampak global, Presiden Amerika Serikat George W Bush kemudian menyalahkan sejumlah negara atas tuduhan menyembunyikan kelompok teroris pimpinan Osama bin Laden itu.

George W Bush pun menjadikan serangan 9/11 sebagai alasan untuk melakukan penyerangan ke Afghanistan yang saat itu masih dipimpin kelompok Taliban.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hari Ini dalam Sejarah: Serangan 9/11 di Amerika Serikat", 

Penulis : Aswab Nanda Pratama

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved