Kecamuk Sandria! Persaingan Jadi Motivasi Anak Medan, GS Akui Tantangan Berat di Pos Bek Kiri

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Gusti Sandria (GS) saat memperkuat PSMS Medan, bermain sebagai bek kiri.

Di Bali United, pelatih Stefano Cugurra Teco memainkannya sebagai bek kiri atau bek kanan.

Pemain dengan spesialis kaki kiri ini akan bersaing dengan bek kiri dan kanan lainnya di Bali United.

Tentu tidak mudah bagi Gusti Sandria.

Hal ini membuat Sandria berkecamuk atau berkobar semangat terhadap tantangan berat ini.

Apalagi ia baru gabung di Serdadu Tridatu.

“Tantangan terbesar, pasti karena berada di tim baru. Apalagi di tim sekelas Bali United tentu tidak mudah bersaing,” tegas Gusti Sandria.

Apalagi, saat berburu menit bermain di pos belakang yang semua tahu di Bali United memiliki kualitas pemain yang merata.

Baca: Kisah Nekad Awak Kapal Selam TNI AL Hadang Armada US Navy, Bayangi Dipermukaan Hingga Dipuji Lawan

Baca: Tak Hanya Motor, Satpol PP Juga Temukan Mobil Diparkir di Trotoar

Baca: Sejarah Griya Kongco Dwipayana, Berawal dari Batu Bertulis Dinasti Qing Sekitar 500 Tahun Lalu

“Apalagi di posisi saya banyak saingan. Tapi hal itu biasa dalam sepak bola. Persaingan justru menjadi motivasi bagi saya,” ujarnya.

Menurutnya, yang terpenting berjuang keras dulu. Juga di mana pun ditempatkan ia pasti siap.

Di Bali United yang dikenal sebagai miniatur nusantara, terdapat hampir semua rumpun bangsa Indonesia.

Mulai dari Papua hingga Aceh.

Di Bali United, ada dua pemain asal Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Adalah Gusti Sandria dan Ahmad Maulana “Fellaini” Putra.

“Dari Medan, saya sama Bang Maulana di Bali. Sangat senang kekeluargaan di dalam tim ini. Sangat terasa,” ujarnya.

Gusti Sandria merupakan satu dari delapan pemain baru yang diperkenalkan Manajeman Bali United beberapa waktu yang lalu.

Baca: Dituntut 3,5 Tahun, Putu Ayu Ajukan Pembelaan Terkait Dugaan Korupsi di Perusda BPR Buleleng 45

Baca: Didesak Atta Halilintar Soal Gaji Presenter TV, Sule Takut Disangka Pamer Hingga Ungkap Nominal Ini

Baca: Jaga Perbatasan RI - Timor Leste, Komang Artana Dkk Seberangkan Anak Sekolah dengan Rakit Bambu

Bek Bali United tersebut mengungkapkan, ia tidak menyangka bisa berkarir di Serdadu Tridatu.

Saat mendapatkan tawaran dari manajeman Bali United, ia pun langsung mengambilnya.

“Bali itu tim besar, saya tidak menyangka juga bakal bisa ke mari (Bali United). Saya tidak menyangka sama sekali. Ketika dapat tawaran saya langsung terima. Awalnya banyak tawaran, sebelum di sini (Bali United) ada tawaran, hanya kontrak saya belum habis di PSMS Medan jadi saya tahan dulu. Menjelang akhir Bali United telepon (memberikan tawaran), daripada saya tolak khawatir ke depan saya tidak dapat jadi saya pilih Bali United,” ujarnya seusai latihan di Lapangan Gelora Trisakti, Kuta, Badung, Minggu (20/1/2019) lalu.

Setelah masuk dan menjadi keluarga besar Bali United, Gusti menilai Serdadu Tridatu merupakan tim yang berkualitas.

Ia juga mengaku melakukan adaptasi dengan bagus dan menyesuaikan diri dengan cepat.

Berharap Sukses di Tanah Rantau

Bek Bali United asal Medan Gusti Sandria memiliki target pribadi dan keluarga sejak gabung Bali United pada 15 Januari 2019 lalu. 

Pemain asal Medan ini menegaskan ingin sukses di tanah rantau, di Bali.

Baca: Gaji Anda Naik? 5 Tips Kelola Pengeluaran Ini Perlu Anda Perhatikan

Baca: Memohon Jodoh hingga Rujuk di Patung Sang 7 Dewi

Baca: Kisah Anggota ISIS Yang Menderita Kelaparan Dan Berpikir Akan Mati Usai Datang Ke Suriah

Untuk itu, Sandria akan berjuang saat latihan dan jika dipercaya tim pelatih dalam setiap pertandingan akan menampilkan permainan terbaiknya.

“Target prestasi di sini. Jangan sia-sia merantau dari Medan ke Bali,” tegas Gusti Sandria kepada Tribun Bali di Gelora Trisakti Legian, Kuta, Badung, Selasa (29/1/2019).

Eks bek kiri PSMS Medan yang membawa tim ini naik ke Liga I Indonesia 2018 ini, mengatakan akan berjuang di Bali United meski sulit di pos pemain belakang.

“Saya akan berjuang agar maju di sini dan lebih baik dari kemarin,” katanya.

Gusti langsung memasang target saat lawan Blitar United di Dipta Gianyar, Jumat (1/2/2019) malam.

“Target lawan Blitar harus menang. Untuk Liga, kita akan berusaha agar bisa juara. Target kami AFC dan pastinya harus menjadi juara dulu,” katanya. (rik/ali)