Cegah Penyebaran Virus Monkeypox ke Bali, Ini yang Dilakukan Dinas Kesehatan
Kewaspadaan sangat penting bagi Indonesia, khususnya Bali karena Bali adalah salah satu tempat wisata yang sering dikunjungi.
Cegah Penyebaran Virus Monkeypox ke Bali, Ini yang Dilakukan Dinas Kesehatan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Virus monkeypox atau cacar di Singapura diketahui menyebar dari warga Nigeria yang sedang mengunjungi Singapura.
Melihat kejadian tersebut, virus ini dibawa oleh wisatawan yang berkunjung ke negara lain.
Karena itu kewaspadaan sangat penting bagi Indonesia, khususnya Bali karena Bali adalah salah satu tempat wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya mengatakan, pihaknya telah mengetahui terkait virus tersebut.
Maka dari itu, ia telah mengaktifkan sistem Surveillance di pintu masuk menuju Bali, di bawah koordinasi KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan).
"Sistem Surveillance adalah pengumpulan, analisis, dan analisis data secara terus-menerus dan sistematis yang kemudian didiseminasikan (disebarluaskan) kepada pihak-pihak yang bertanggungjawab dalam pencegahan penyakit dan masalah kesehatan lainnya. Jadi sistem Surveillance ini sudah ada di setiap jalur pintu masuk. Mulai dari Bandara, Terminal dan Pelabuhan. Namun untuk saat ini virus ini belum ditemukan di Bali. Kami akan mencegah itu," ujarnya saat dihubungi Tribun Bali di Denpasar, Bali, Selasa (14/5/2019).
"Tapi kami infokan ke dinas terkait di kabupaten/kota terkait wabah ini. Besok rencananya akan kami lakukan bersama Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. Ya dengan tingkatkan kewaspadaan penularan virus ini. Jika ada kasus segera lapor," tambahnya.
Dinas Peternakan dan Keswan Provinsi Bali, Made Sukerni mengatakan, virus monkeypox ini yakni penyakit yang ditularkan dari hewan (kera) ke manusia. Seperti penyakit zoonosis.
Penularannya jelas dari hewan pengerat yang kemudian masuk dalam tubuh manusia.
"Kalau penyakit cacar ada vaksinya, tapi kalau cacar ini baru dan belum ada vaksinnya. Salah satu caranya ya menghindari kontak fisik dengan hewan pengerat seperti kera atau tikus. Karena virus ini menular melalui pernafasan. Kalau di Bali belum ada. Kalau sudah menularkan ke manusia, ini ranahnya Dinas Kesehatan," katanya. (*)
Hoki dan Bernasib Mujur, Shio Babi, Monyet, Ular & Kerbau Beruntung Hari Ini Selasa 2 Februari 2021 |
![]() |
---|
Timnas Indonesia Vs Bali United, Teco Bawa 20 Pemain ke Jakarta, Tak Ada Nama Stefano Lilipaly |
![]() |
---|
Kamu Yang Lelet Tidak Bisa Bergaul Dengan 6 Zodiak ini, Aries Tidak Sabaran |
![]() |
---|
Begini Tanggapan MUI, PBNU dan Muhammadiyah Soal Perpres Miras di Bali dan 3 Provinsi Lain |
![]() |
---|
Keuangannya Mujur, Ini 5 Zodiak yang Beruntung Hari Ini Selasa 2 Maret 2021, Scorpio Makmur! |
![]() |
---|