Simpang Ring Banjar
Sucikan Krama Cerai Lewat Mesamsam, Tetap Dikenakan Denda untuk Efek Jera
Pesamsaman merupakan tradisi yang sudah ada sejak zaman dulu, namun tetap dilakukan oleh generasi selanjutnya
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Jika di wilayah Desa Pengotan ada tradisi nikah secara massal, lain halnya dengan yang ada di Banjar Kubu.
Banjar yang merupakan bagian dari Desa Pakraman Kubu, Kelurahan Kubu, Bangli ini memiliki tradisi cerai adat atau yang disebut dengan pesamsaman.
Bendesa Kubu, I Nyoman Suandi menjelaskan, pesamsaman merupakan tradisi yang sudah ada sejak zaman dulu, namun tetap dilakukan oleh generasi selanjutnya.
Pesamsaman, kata Suandi, adalah melakukan pengesahan perceraian secara adat di Banjar Kubu.
“Secara niskala, makna mesamsam juga untuk menyucikan kembali krama yang melakukan perceraian. Sebelum prosesi mesamsam, mereka dianggap cuntaka. Sebab itu, prosesi ritual mesamsam dilakukan di depan Pura Puseh Bale Agung,” jelasnya.
Prosesi pesamsaman tidak selalu ada tiap tahun.
Saat prosesi digelar juga tidak selalu diikuti oleh satu orang.
Kata Suandi, pernah pada tahun 2016 silam, prosesi pesamsaman diikuti sebanyak lima pasang sekaligus.
Sedangkan tahun 2019 ini, lanjut Suandi, rencananya akan digelar upacara mesamsam, dan diikuti oleh tiga pasang.
Baca: Perselingkuhan Oknum PNS Kantor Camat Dengan Kakak Iparnya Terungkap, Videonya Tersebar
Baca: Laba Manulife 2018 Naik Jadi 170 Persen, Catatkan Pembayaran Klaim ke Nasabah Rp 5,5 triliun
“Dalam dua tahun terakhir tidak ada digelar upacara mesamsam. Namun pada 2019 ini, secara inventaris, ada tiga pasang yang mengajukan permohonan mesamsam. Hanya saja belum kami tindak lanjuti kembali. Begitupun untuk waktunya, kami masih menunggu hari baik sebab masih ada odalan,” ungkapnya.
Suguhan Tari Kecak Batu Bolong Ditemani Sunset di Pantai Yeh Gangga |
![]() |
---|
Penuh Tuah Keberuntungan, Empon Pura Taman Sari Banjar Sari Buana |
![]() |
---|
Warisan Gelungan Sakral Joged Gandrung Diupacarai Setiap Odalan Purnama Sasih Karo |
![]() |
---|
Janger Banjar Pegok Jadi WBTB, Ditarikan Saat Piodalan di Pura Kesuma Sari |
![]() |
---|
Kelompok Sari Amertha Kembangkan Madu Kelle Jadi Sabun Kecantikan |
![]() |
---|