Dewa Gede Anom Artha Tanaya Dapat Tiket Menuju PON 2020, Begini Ceritanya

Dewa Gede Anom Artha Tanaya Dapat Tiket Menuju PON 2020, Begini Ceritanya

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Renang Perairan Terbuka Tahun 2019 yang juga merupakan babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020, berlangsung di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, 23-25 Agustus 2019.

Atlet Renang Bali, Dewa Gede Anom Artha Tanaya (19) berhasil mendapatkan tiket menuju PON 2020 di kejurnas tersebut.

Mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) ini bercerita tiket PON 2020 didapatkannya setelah berhasil finish di nomor tujuh pada 5.000 meter putra dengan waktu 1 jam 14 menit 34 detik.

Anom berkata, waktu renang tersebut cukup jauh dari waktu renang yang ia dapatkan di PON 2016 kemarin.

Saat PON 2016 Anom memperoleh waktu renang 1 jam 07 menit 54,8 detik di jarak 5 kilometer atau 5.000 meter.

Namun ia tetap bersyukur atas hasil yang  ia dapatkan di kejurnas renang tersebut.

Pemuda berkulit sawo matang ini bercerita, saat perlombaan lawan-lawan yang dihadapinya lumayan berat.

Selain itu, kendala juga sempat ia alami saat berlomba, seperti keluar dari jalur/rute renang yang ditetapkan oleh panitia sehingga memperlambatnya sampai ke finish.

“Pengalamannya, lawan-lawan saya tanding lumayan berat karena bertemu dengan lawan-lawan saat PON 2016 di Jawa Barat. Kalau kendala ada sedikit, saya berenang melawan arus ombak yang keras, saat turun lomba dapat sedikit nyasar berenangnya, jauh dari jalur. Saat itu saya tidak khawatir namun memperlambat akan ke finish,” ucapnya saat dihubungi Tribun Bali, Senin (26/8/2019).