Art Bali 2019 Speculative Memories Pamerkan 32 Karya Seniman Indonesia dan Mancanegara

Art Bali 2019 Speculative Memories Pamerkan 32 Karya Seniman Indonesia dan Mancanegara

Laporan Wartawan Tribun Bali, Karsiani Putri

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Pameran seni rupa kontemporer tahunan berbasis di Bali, Art Bali kembali diselenggarakan.

Pada edisi kedua di tahun 2019 ini, Art Bali mengusung tema Speculative Memories atau Ingatan-ingatan Spekulatif.

Eksibisi yang mempresentasikan karya-karya terpilih dari 32 seniman Indonesia dan mancanegara ini, nantinya akan dibuka oleh Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, Sabtu (12/10/2019).

Acara ini dimulai pukul 17.00 Wita, dan terbuka bagi umum pukul 19.30 Wita bertempat di AB•BC Building, Bali Collection, Kawasan ITDC, Nusa Dua, Badung, Bali.

Berbeda dari Art Bali edisi pertama, Art Bali 2019 Speculative Memories akan berlangsung selama tiga bulan, mulai tanggal 13 Oktober 2019 sampai dengan 13 Januari 2020.

Dalam konferensi pers yang diadakan Rabu (9/10/2019) kemarin, dijelaskan bahwa Art Bali 2019 berangkat dari gagasan mengenai penggalian narasi di garis waktu, khususnya dari aspek kesejarahan dalam berbagai pendekatan yang ditafsir dalam "ingatan-ingatan spekulatif".

Gagasan ini tidak lepas dari penyajian realita yang dikonstruksi oleh metode kognitif dan empiris.

Di sisi lain, ingatan seringkali lahir dengan kenyataan yang berbeda, dicatat dan kemudian menjadi perwujudan dan pemahaman berbeda, serta memungkinkan hadir kembali di satu ruang yang sama, tetapi juga seringkali melahirkan paradoks karena suatu ingatan tentang hal-hal itu tiba-tiba dapat menjadi sebuah kontradiksi.