Selain di Ubud, Satellite Events Ubud Writers & Readers Festival Akan Digelar di Lima Kota Ini

UWRF juga mempersembahkan deretan program lainnya di berbagai kota lain di Indonesia melalui Satellite Events.

Panitia UWRF
Kegiatan yang dilaksanakan Satellite Events Ubud Writers & Readers Festival 

Jenny Zhang lahir di Shanghai dan pindah ke New York City sejak usia lima tahun, sementara Cynthia Dewi Oka lahir dan besar di Bali, tetapi kini tinggal di Philadelphia, Amerika Serikat.

Kedua penulis berbakat tersebutakan membagi pengalaman mereka menciptakan ‘rumah baru’ bagi karyanya.

Profil Nadiem Makarim, Wishnutama & Eugenia Tetty Paruntu yang Dipanggil Jadi Menteri Jokowi

Kabar Gembira dari Lilipaly! Pulih Cedera, Gabung Latihan Bali United Jelang Kontra Badak Lampung

Jenny Zhang dan Cynthia Dewi Oka juga akan mengisi dua sesi lain yang tidak kalah menarik.

Dalam sesi Writing About Family and History, Jenny Zhang, penulis Sour Heart yang berkisah mengenai komunitas imigran York City tahun 1990-an, akan memandu peserta sesi dalam diskusi mengenai berbagai cara untuk merajut tema keluarga dan sejarah dalam sebuah karya.

Dalam sesi A Phoetic Sanctuary, penulis, penyair, sekaligus pegiat Cynthia Dewi Oka, berbagi pengalamannya bekerja dengan komunitas penyair migran di Philadelphia.

Kedua sesi tersebut dijadwalkan di STIE MuhammadiyahTanjungRedeb, Berau, Kalimantan Timur pada Kamis (31/10/2019).

Dua Satellite Events UWRF yang digelar di Berau ini juga akan melibatkan Pemerintah Kabupaten Berau dan Yakobi Bacarita atau Yayasan Komunitas Belajar Indonesia.

Tahun ini, UWRF berkesempatan menggelar sesi Satellite Events paling banyak di Semarang.

Enam sesi Satellite Events UWRF ini telah dikemas di berbagi lokasi ikonik Semarang, yang kemudian dinamakan Semarang Writers’ Week 2019.

Pada Jumat (01/11/2019), digelar sesi Writing Can Change Everything di Gedung Oudetrap, Kawasan Kota Lama bersama Mirandi Riwoe, Carly Findlay, Valiant Budi,dan penulis Semarang Handry TM.

Dari memoar hingga fiksi, sastra telah memungkinkan mereka menemukan hal-hal baru tentang diri mereka dan dunia.

Peserta sesi dipastikan dapat memetik pelajaran berharga saat mereka berbagi menge  nai bagaimana membaca dan menulis telah membentuk hidup mereka.

Pebulutangkis Indonesia Masuk Dalam Jajaran Atlet Terkaya di Dunia, Kekayaannya Capai Rp 106 Miliar

Wujudkan Cita-cita Masa Kecil, Mahalini Raharja Wakili Bali di Indonesian Idol

Setiap pembicara juga akan berbagi kisahnya dalam menulis karya-karya luar biasa mereka.

Mirandi Riwoe akan mengisi sesi Writing The Fish Girldi mana ia akan membawa peserta sesi ke belakang layar penulisan novelnya yang luar biasa, The Fish Girl, yang mengisahkan gadis asal Indonesia yang pindah dari desa nelayan kecil untuk bekerja di rumah pedagang Belanda.

Sesi ini dijadwalkan pada Jumat (01/11/2019) di Sam Poo Kong.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved