Mengenakan Perhiasan hingga Salah Pilih Sabun, Ini 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Cuci Muka

TRIBUN-BALI.COM - Mencuci muka adalah tahapan perawatan wajah yang tak boleh dilewati.

Mencuci muka penting dilakukan menjaga kesehatan wajah.

Pasalnya, mencuci muka untuk mengangkat debu, make-up, dan semua kotoran yang menempel di wajah.

Selain itu juga untuk membersihkan tumpukan minyak di wajah.

Sayangnya, banyak orang yang tanpa sadar melakukan kesalahan saat mencuci wajah.

Berikut enam kesalahan yang sering terjadi:

• Kahiyang Ayu Beri Kado Tak Biasa Kepada Sada Amina Hanara, Putri Pertama Fitri Tropica

• Komentar Sule Mendengar Lina yang Kini Hamil & Kabarnya Malah Ditinggalkan Teddy

1. Temperatur air yang salah

Temperatur air yang ekstrem (terlalu panas atau terlalu dingin) dapat merusak kapiler di kulit.

Menurut Kimberly Yap Tan, estetika holistik dan pendiri skinSALVATION, mencuci muka dengan suhu air yang terlalu panas dapat menyebabkan kulit kering dan lecet.

Sedangkan air yang terlalu dingin tidak akan membersihkan kotoran atau rias wajah secara produktif.

Mencuci dengan air pada suhu beku juga tidak akan bermanfaat bagi kulit Anda.

2. Mengenakan perhiasan

Tidak melepas perhiasan saat mencuci wajah dapat melukai kulit.

Selain itu, produk perawatan kulit seperti pelembab bisa tersangkut di perhiasan.

Tan menambahkan, bahwa mengikat rambut juga baik dilakukan, agar kotoran di rambut tak berpindah ke wajah.

• Sangat Kesal, Pacheco Anggap Keputusan Wasit Merugikan Bali United

• Begini Momen Coach Indra Sjafri Secara Tak Sengaja Menyebut Fadil Sausu & Bali United Juara Liga 1

3. Handuk wajah yang salah

Tanpa disadari, kamu bisa jadi menggunakan waslap kotor untuk menepuk-nepuk wajah setelah dicuci bersih.

Atau mungkin kamu mungkin menggunakan handuk yang teksturnya terlalu kasar, sehingga membuat kulit iritasi dan terkelupas, terutama jika jenis kulitmu sensitif.

Namun, bukan berarti kamu harus memakai handuk super lembut untuk membersihkan wajah.

Selama handuk yang dipakai tidak terlalu kasar sepertinya bukan masalah besar, menurut Alexandra Engler, Editor Senior Kecantikan dan Gaya Hidup di mindbodygreen.

4. Kebiasaan pasca mencuci muka yang salah

Tahapan perawatan wajah tak berhenti setelah mencuci muka.

Pasalnya, setelah mencuci muka, air akan menguap dan membuat sel-sel kulit mengalami dehidrasi.

Sebab itu, sangat penting untuk melakukan tahapan perawatan selanjutnya seperti toner, pelembab, serum, atau face oil segera setelah mencuci muka untuk menjaga kelembaban kulit wajah.

5. Waktu menyikat yang salah

Menurut Tan, sikat gigi harus dilakukan sebelum melakukan perawatan kulit rutin dan bukan setelahnya.

Menyikat gigi setelah atau di antara langkah-langkah perawatan kulit, dapat menghilangkan produk yang baru saja diaplikasikan pada wajah.

Selain itu, menyikat gigi setelah mencuci muka dan sebelum menggunakan pelembab bisa menyebabkan kulit muka sekitar mulut menjadi kering.

• Terpilih Aklamsi dalam Munas Kagama di Bali, Ganjar Siap Rangkul Anies Baswedan

• Mengenal Duta Endek Kota Denpasar 2019, Lady Athalia Cinta Endek Sejak Lama

6. Memilih sabun pencuci muka yang salah

Cuci muka dilakukan dengan berbagai cara.

Setiap jenis kulit sebaiknya memakai produk pencuci muka yang sesuai.

Umumnya, setiap produk juga memiliki instruksi khusus untuk penggunaannya.

Hindari memakai sembarang sabun untuk mencuci muka.

Kebanyakan pria tak terlalu memedulikan jenis sabun pencuci muka yang dipakai.

Selama sesuai fungsinya membersihkan kotoran di wajah, maka tak ada masalah.

Padahal, jika terus demikian justru bisa menimbulkan jerawat atau membuat kulit menjadi kering.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mencuci Muka"