Dari Cerahkan Wajah hingga Atasi Diare, Berikut Fakta dan Mitos tentang Air Cucian Beras
Jika kamu terbiasa membuang air cucian beras, mulai besok tampung air tersebut dalam wadah.
Mencerahkan kulit hitam akibat sinar matahari
Jika kamu merasa kulit wajah menghitam, gunakan air cucian beras sebagai air cuci muka sehari-hari.
Kandungan antioksidan dalam air ini dipercaya dapat merangsang produksi kolagen pada kulit yang dapat mencegah lahirnya kerutan, melindungi kulit dari dampak sinar matahari, dan bersifat anti-aging.
Melembabkan kulit
Kulit kering yang disebabkan oleh pemakaian sodium laurel sulfate (SLS) dalam berbagai produk kosmetik dapat diredakan dengan rutin menggunakan air cucian beras ini.
Memperbaiki kerusakan rambut
Kandungan inositol dalam air cucian beras dapat memperbaiki rambut yang telah rusak, termasuk kusam dan bercabang.
Selain memiliki banyak manfaat, air cucian beras juga sangat ekonomis karena mudah didapat atau dibuat sendiri.
• Kecelakaan di Bypass Ngurah Rai Padang Galak Denpasar, Pengendara Honda Beat Tergeletak di Jalan
• Tahapan Penerimaan Mahasiswa Baru Via Jalur UTBK, SNPTN & SBMPTN Wajib Registrasi Via Website Ini
Hati-hati mitos
Air rebusan beras juga disebut-sebut aman diberikan pada bayi, namun klaim ini masih sangat meragukan.
Sebagai orangtua, kita harus pandai memilah mana mitos dan fakta untuk kesehatan bayi.
Berikut mitos manfaat air rebusan beras untuk anak-anak yang perlu diketahui agar tidak keliru:
Melatih anak menjelang waktu MPASI-nya
Banyak orangtua yang memberi anaknya dengan air cucian beras jelang waktu pemberian makanan pendamping ASI (MPASI).
Namun, kita sebaiknya jangan menggunakan air ini sebagai pengganti MPASI itu sendiri karena tidak steril dan memang tidak diperuntukkan untuk bayi.