Bali United
Perkiraan Nilai Transfer Pemain Bali United Nadeo Argawinata dari Borneo FC, Lebih Dari Rp 3 Miliar?
Bali United bergerak cepat pada bursa transfer pemain kali ini. Sejumlah nama beken berhasil didaratkan tim manajemen ke Pulau Dewata Bali
Penulis: Alfonsius Alfianus Nggubhu | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Skuat Bali United tengah bersiap-siap menyambut musim baru 2020 yang bakal menjadi musim tersibuk mereka.
Sejumlah persiapan mulai dilakukan manajemen dan tim pelatih Bali United untuk mengarungi kompetisi musim depan.
Salah satu yang paling menonjol adalah persiapan komposisi tim.
• Persib Bandung Rekrut Victor Igbonefo, Victor : Saya Tidak Sabar Jumpa Bobotoh
Bali United bergerak cepat pada bursa transfer pemain kali ini.
Sejumlah nama beken berhasil didaratkan tim manajemen ke Pulau Dewata Bali
Sebut saja Hariono eks dan legenda hidup Persib Bandung, Nadeo Argawinata penjaga gawang Borneo FC dan Timnas U23, Putra Bali Gavin Kwan Adsit dan yang teranyar Muhammad Rahmat dari PSM Makasar berhasil didatangkan Bali United.
Hariono, Gavin Kwan dan M. Rahmat didatangkan secara gratis atau dengan proses free transfer
Artinya ketiga pemain ini sedang tidak memiliki klub saat didatangkan Bali United karena kontrak mereka tidak diperpanjang oleh manajemen klub sebelumnya.
Sedangkan untuk Nadeo Argawinata, Manajemen Bali United berhasil mendatangkan penjaga gawang Borneo FC dan Timnas U-23 ini dengan proses fee transfer layaknya yang dilakukan oleh tim-tim professional di dunia.
Tentunya Bali United yang menginginkan tandatangan Nadeo harus membayar sejumlah uang ke Borneo FC sebagai fee atau harga transfer sang pemain.
• 5 Potret Kiper Bali United Nadeo Argawinata yang Bikin Kaum Hawa Klepek-klepek
Hal ini karena sisa kontrak Nadeo Argawinata bersama Borneo FC masih tersisa setahun lagi.
Kepastian transfer Nadeo ke Bali United diumumkan langsung oleh manajemen kedua tim pada 29 Desember 2019 lalu.
Dikutip dari laman resmi serdadu tridatu, Bali United melalui CEO klub Yabes Tanuri mengatakan keputusan merekrut Nadeo lantaran kebutuhan dari tim pelatih khususnya pelatih kiper untuk merekrut penjaga gawang baru untuk tahun 2020 mendatang.
Ia juga menjelaskan bila Nadeo didatangkan dari Borneo FC dengan proses transfer, lantaran penjaga gawang berusia 22 tahun tersebut masih terikat kontrak di klub lamanya.
"Untuk Nadeo, tim pelatih memang membutuhkan penjaga gawang baru untuk tahun 2020 mendatang. Nama Nadeo pun menjadi salah satu opsi karena dia penjaga gawang muda dan juga sudah berpengalaman di Liga 1 serta kancah internasional," ujar Yabes Tanuri.
"Selain itu kami juga bernegosiasi dengan manajemen Borneo FC yang merupakan klub Nadeo sebelumnya. Setelah melakukan negosiasi, akhirnya terjadi kesepakatan antara kami dan Borneo FC untuk transfer Nadeo ke Bali United," imbuhnya.
Sementara itu di pihak Borneo FC sendiri juga langsung mengumumkan kepindahan Nadeo ke Bali United melalui akun resmi instagramnya @borneofc.id.
Klub berjuluk Pesut Etam itu mengunggah video slide ucapan perpisahan dengan sang pemain.
“Musim baru segera datang, geliat bursa transfer telah bergejolak. Pun demikian dengan Borneo FC dan Bali United yang telah mencapai kata sepakat dalam proses negosiasi. Resmi: Borneo FC Setujui Transfer Nadeo Argawinata ke Bali United.”, begitu isi caption pada unggahan tim asal Kalimantan Timur itu.
Presiden klub, Nabil Husien menjelaskan, jika sistem transfer ini sudah lazim dilakukan oleh tim profesional jika si pemain secara kontrak masih memiliki sisa kontrak.
“Nadeo punya kontrak sisa setahun dengan kami. Namun ada tawaran yang masuk kepada kami dari Bali United yang sangat menginginkan Nadeo. Bahkan selazimnya klub profesional mereka siap jika melakukan proses fee transfer,” ujar pengusaha muda ini dilansir website resmi klub, borneofc.id.
Melepas Nadeo bagi Nabil sudah dipertimbangkan dengan matang. Salah satunya karena Bali United yang bakal tampil di kompetisi Asia.
“Setelah lama saya pertimbangankan, dengan alasan yang kuat dan matang, dan ini untuk karir Nadeo juga karena Bali United akan tampil di kompetisi Asia. Kami pun sepakat untuk melepas Nadeo ke Bali United,” lanjutnya.
Nabil secara tegas sepakat bersama manajemen Bali United untuk merahasiakan nilai transfer Nadeo.
“Namun untuk nominal transfernya, kami dan Bali United sepakat untuk tidak membukanya kepada publik, biar menjadi rahasia dapur antara Borneo FC dan Bali United,” tandas Nabil.
Meski begitu, menurut data transfer market, Nilai pasar atau nilai jual Nadeo Argawinata berkisar di angka 250 ribu euro atau setara dengan Rp 3 Miliar 750 Juta (Kurs: Rp 15.000 per Euro)
Apakah mahar yang dibayarkan Bali United ke Borneo FC sama seperti harga di transfer market?
Tentunya tidak ada yang tahu, hanya manajemen kedua timlah yang mengetahui detail kesepakatan transfer sang pemain.
Bisa jadi nilai transfernya lebih tinggi dari yang tercatat di transfer market bisa juga mungkin lebih rendah tergantung negosiasi keduanya. (*)