Lomba Tekukur, Cara Pemda Tingkatkan Kunjungan Wisata ke Jembrana

Lomba Tekukur, Cara Pemda Tingkatkan Kunjungan Wisata ke Jembrana

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Pariwisata Jembrana saat ini sedang digenjot habis-habisan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Jembrana.

Minimnya destinasi wisata, Pemda Jembrana pun mengadakan berbagai macam wisata buatan untuk menarik daya tarik wisatawan.

Satu di antaranya lomba tekukur Bali, atau burung tekukur.

Perlombaan tekukur Bali bertajuk"Bupati Cup Gita Shanti I" ini digelar perdana di Jalan Sadat, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, Jembrana, Bali, Minggu (12/1/2020) kemarin.

Bupati Jembrana didampingi pimpinan OPD, Camat Negara dan Lurah Baler Bale Agung membuka perlombaan dengan melepaskan seekor burung, dilanjutkan dengan menaikkan sangkar berisi burung di tiang gantungan.

• Warga Desa Pengambengan Turun ke Jalan Tolak Pembangunan Pabrik Limbah Medis

• Percakapan Internal Karyawan Bocor, Rahasia Boeing Terbongkar, Kelalaian Penyebab Kecelakaan 737 MAX

Bupati Jembrana, I Putu Artha mengatakan, tekukur merupakan salah satu keunikan dari tradisi budaya Jembrana.

Ia berharap kegiatan ini berdampak positif bagi pelestarian budaya dan lingkungan alam, serta mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan sektor kepariwisataan.

"Lomba ini selayaknya terus kita lestarikan. Sehingga nantinya bisa menjadi salah satu atraksi budaya, yang menarik bagi wisatawan," ucapnya.

Sementara itu, Ketua Panitia I Wayan Redan  mengatakan lomba tekukur diikuti 42 peserta dengan kategori lokal.

Selain memperebutkan piala dan piagam, juga disiapkan hadiah berupa uang tunai total Rp 11 juta.