Alexandra Gottardo Cerai, Begini Kehidupannya Saat Tinggal di Bali
Alexandra Gottardo dan suaminya Arief Utama Waworuntu yang menikah pada pada Januari 2016 diam-diam sudah resmi bercerai.
Penulis: Meika Pestaria Tumanggor | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN-BALI.COM - Alexandra Gottardo dan suaminya Arief Utama Waworuntu yang menikah pada pada Januari 2016 diam-diam sudah resmi bercerai.
"Benar, benar (digugat cerai). Itu mungkin sekitar 3 bulan yang lalu ya, sudah ada akte cerainya, sudah selesai itu " kata Jurusita PA Denpasar Marsudin, dilansir dari Tribunnews.
Marsudin mengatakan gugatan cerai diajukan sejak tahun 2018 dan keduanya dinyatakan sah bercerai pada tahun 2019 kemarin.
• Artis Yang Tinggal di Bali Ini Ternyata Digugat Cerai Suaminya Seusai Main Film Dengan Zack Lee
"Pengajuan dari akhir 2018, ketok palu awal tahun kemarin (2019)," jelasnya.
Marsudin enggan menyebutkan alasan perceraian keduanya.
Ia hanya membeberkan bahwa gugatan pertama diajukan oleh Arief Utama Waworuntu ke PA Denpasar.
"Saya belum izin sama atasan, takutnya gimana-gimana. Nggak usah alasannya ya, kasihan juga, biar mba Alex lah (yang menjelaskan)," ujarnya.
Marsudin juga menuturkan bahwa proses mediasi Alexandra dan Arief gagal.
"Iya memang dua-duanya mau cerai makannya mediasi tidak berhasil," tutur Marsudin.
Marsudin menilai keduanya sudah sama-sama sepakat untuk bercerai, itu sebabnya proses perceraian Alexandra dan Arief tak berlarut-larut.
"Memang secara langsung walaupun mbak Gottardo pakai pengacara, tapi dia sempat datang juga sama pengacaranya menghadap. Enggak pernah alpa dia," jelasnya.
"Mereka kayaknya sudah sama-sama sepakat, jadi nggak bertele-tele. Mediasinya juga mereka sepakat mau pisah," tutupnya.
Alexandra dan Arief diketahui menikah pada Januari 2016 lalu di Malang Jawa Timur dan menggelar resepsi di Bali.

Setelah itu, mereka tinggal di Bali dan dikaruniai seorang putri.
Anak Alexandra dan Arief diberi nama Carletèana Eleanore Waworuntu.
Putrinya tersebut lahir pada tanggal 13 Juli 2016 di Bali.
Kabar kelahiran anak pertama Alexandra Gottardo tersiar seiring beredarnya foto-foto momen kelahiran di dunia maya.
Di Instagram pribadinya, Alexandra juga sempat membagikan foto putrinya dan tampak sangat menikmati perannya sebagai seorang mama muda.
Putri kecilnya menjadi anak cantik yang amat menggemaskan dan mewarisi wajah setengah bule milik Alex.
Sebelum kabar perceraiannya muncul ke publik, Alexandra mengaku sangat menikmati perannya jadi seorang ibu.
Dilansir dari Tribunnews, Alexandra Gottardo bahkan tidak mau kehilangan momen perkembangan sang buah hati.
Alexandra tengah asyik menikmati celotehan anaknya.
"Nikmatnya karena anak aku udah mulai protes juga. Udah mulai tahu apa yang dia mau, udah mulai cerewet, udah mulai tahu mana yang dia suka atau tidak bilang ke aku bilang ke bapaknya," tutur Alexandra Gottardo kala itu.
Bahkan untuk bisa terus bersama sang buah hati, Alexandra selektif dalam menerima job.
Ia sebelumnya mengaku tak menerima job sinetron dan lebih memilih job film.
Sebab menurutnya project sinetron lebih menyita waktunya untuk bersama sang buah hati.
Pernah Kemalingan di Bali
Selama tinggal di Bali, kehidupan Alexandra dan Arief tidak banyak terekpose ke publik.

Alexandra dan Arief sempat mendapat musibah saat rumah yang mereka huni di Jalan Kutat Sari, Gang VI, Sanur, Denpasar dibobol maling pada Desember 2017.
Pada kejadian tersebut pelaku membawa kabur arloji merk Audemars Piguet yang ditaksir seharga Rp 150 juta dan beberapa perhiasan mahal dengan total kerugian mencapai Rp 500 juta.
Saat kejadian tersebut, Arief tengah berada di Jakarta.
"Benar rumah saya kemalingan siang tadi, saya mendapat telepon dari istri kalau rumah kemalingan. Saya masih di Jakarta dan cari tiket ke Bali, tapi belum dapat," kata Suami Alexandra Gottardo, Arif.
Kasus pencurian inipun telah dilaporkan ke Polsek Denpasar Selatan saat itu.
Alexandra ternyata bukan pertama kali mengalami peristiwa pencurian atau perampokan.
Selain rumahnya di Sanur, Denpasar, peristiwa perampokan juga pernah dialami di rumahnya di Jakarta, Mei 2012 lalu.
Waktu itu Alexandra ditodong pisau di kediamannya di Jalan Arco Raya, Kompleks BCS, Kemang, Jakarta Selatan, sekitar pukul 01.00 WIB.
Kedua pelaku tiba-tiba datang dan menodongkan pisau, kemudian meminta uang tunai kepada Alexandra sekitar Rp 20 juta.
Karena tidak memiliki uang, korban pun menawarkan barang-barang berharganya di rumah itu, berharap kedua pelaku tidak menyakiti Alexandra.
"Kalian mau apa, tapi jangan ngapa-ngapain saya," kata Kania asisten pribadi Alexandra mengulangi perkataan Alexandra.
Alexandra dibekap dengan kain serbet yang diambil dari dapur.
Kemudian kedua pelaku pun menggasak perhiasan berupa anting dan satu jam tangan berkulit hitam.
Tak berhenti sampai disitu, pelaku juga meminta uang tunai.
"Di ATM mbak Alex diminta ambil uang Rp 8 Juta, terus pulangnya mobil yang bawa pelaku, terus nabrak pagar ATM, untung mbak Alex nggak apa-apa," tambahnya.
Kesempatan itu dimanfaatkan Alexandra untuk berteriak sekencang-kencanngya, mengundang perhatian warga sekitar. (*)