TV Nasional Ini Kembali Siarkan Pertandingan Liga 1, Total Ada 306 Laga Siaran Langsung
Pertandingan Liga 1 Indonesia 2020 sebagian besar akan disiarkan langsung oleh televisi nasional yakni Indosiar.
TRIBUN-BALI.COM- Liga 1 Indonesia akan segera bergulir pada akhir bulan Februari 2020 ini.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) kembali bekerja sama dengan Elang Mahkota Teknologi alias Emtek untuk menyiarkan Liga 1 Indonesia 2020.
Total akan ada 306 pertandingan yang akan disiarkan secara langsung pada musim 2020.
Dengan rincian, 88 pertandingan akan disiarkan langsung oleh televisi nasional Indosiar.
Lalu, 50 pertandingan ditayangkan oleh O'Channel, sedangkan sisanya bisa disaksikan via streaming.
Direktur Utama Emtek, Harsiwi Achmad, mengatakan bahwa siaran akan dilakukan pada waktu-waktu prime time.
• Daftar 31 Pemain Persib Bandung untuk Liga 1 Indonesia 2020
• Media Serbia Soroti Bergabungnya Witan Sulaiman, Disebut Hanya Sekolah hingga Negara Eksotis
"Untuk penayangan masih akan tersaji di dua waktu. Pertama, pukul 15:00 WIB dan di jam prime time 18:30 WIB," kata Harsiwi Achmad.
"Nah, untuk jadwal pertandingan, setelah kami berkomunikasi dengan PT LIB akan tayang di hari Jumat, Sabtu, dan Minggu," ujarnya menambahkan.
Merujuk draf jadwal yang sudah ada, sebenarnya agenda pertandingan tidak hanya digelar pada Jumat hingga Minggu.
Untuk itu, Harsiwi Achmad menyebut bahwa rencana penyiaran Liga 1 Indonesia 2020 oleh Emtek belum bisa dipastikan.
"Ini sifatnya kondisional, ya, ada juga kami melihat jadwal pertandingan pada hari Senin," tuturnya.
"Untuk waktu ini kami akan tetap tayangkan tetapi tak menggaransi akan disiarkan di Indosiar atau O'Channel karena bisa juga disaksikan melalui streaming," ucapnya mengakhiri.
***
Stadion belum layak
Infrastruktur utama sepakbola Indonesia seperti stadion masih mengkhawatirkan.
Bahkan untuk level klub yang berlaga di kasta teratas Liga 1 Indonesia 2020 sekalipun.
Dua pekan jelang bergulirnya Liga 1 Indonesia 2020, masih ada lima stadion yang belum memenuhi standar kompetisi atau tidak layak digunakan.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Cucu Soemantri, Rabu (12/2/2020).
Namun, Cucu Soemantri tidak menyebutkan stadion mana yang belum lolos standar kompetisi Liga 1 Indonesia 2020.
"Saat ini tim dari PT LIB sedang berkeliling untuk melakukan verifikasi stadion dan fasilitas lainnya. Sebagian besar memang sudah memenuhi standar," kata Cucu Soemantri.
"Kira-kira masih ada lima stadion yang masih belum memenuhi standar, dan seharusnya tidak diperbolehkan ikut kompetisi. Akan tetapi, tentunya kami akan membantu mencari solusi," ujar Cucu Soemantri menambahkan.
Sejauh ini terdapat dua stadion yang masih dipertanyakan kelayakannya untuk mengarungi Liga 1 Indonesia 2020.
Dua stadion tersebut adalah Stadion Brawijaya, kandang Persik Kediri, dan Stadion Harapan Bangsa, markas Persiraja Banda Aceh.
Cucu Soemantri menilai setiap tim masih memiliki waktu kurang lebih dua pekan untuk bisa memperbaiki fasilitas stadion agar bisa lolos verifikasi.
Fasilitas yang dimaksud Cucu Soemantri antara lain penerangan lampu stadion, kamar ganti, hingga tribun penonton.
Di sisi lain, Direktur Surya Citra Media (SCM), Harsiwi Ahmad, berharap setiap stadion tim peserta Liga 1 Indonesia 2020 bisa memiliki penerangan yang baik.
Pasalnya, Harsiwi menilai lampu stadion sangat memengaruhi kualitas tayangan siaran langsung televisi.
"Lampu stadion itu sangat penting untuk keperluan siaran langsung televisi. Kalau lampu tidak baik, kualitas warna di televisi juga tidak bisa maksimal," ujar Harsiwi.
"Kami sudah memberi masukan kepada PT LIB sejak musim lalu. Mungkin jadwal tim yang lampu stadionnya tidak baik bisa dimainkan sore agar tayangan di televisi bagus," ujar Harsiwi menambahkan.
Pernyataan Harsiwi ini terkait dengan hak siar Liga 1 Indonesia yang masih dipegang Indosiar dan Grup Emtek untuk musim 2020.
Liga 1 Indonesia 2020 rencananya akan dibuka dengan laga Persebaya Surabaya vs Persik Kediri, Sabtu (29/2/2020). (*)