MotoGP Mandalika Siapkan 10.000 Tiket, Begini Cara Memesannya Agar Tak Kehabisan

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Proses pengerjaan Sirkuit Mandalika dipantau langsung oleh MRK1 Consulting sebagai desainer sirkuit.

Federasi Balap Motor Dunia (FIM) juga akan secara berkala memantau langsung proses pembangunan sirkuit jalan raya pertama di ajang MotoGP itu.

Seiring berjalan dengan proses pembangunan sirkuit, ITDC selaku pengelola kawasan wisata Mandalika juga sudah melakukan proses pemesanan tiket.

Dibuka sejak 20 Januari 2020, tercatat sudah 4.000 tiket yang dipesan sejak akhir Januari lalu.

Pemesanan tiket dapat diakses melalui situs themandalikagp.com hingga 20 Februari 2020.

Adapun batasan pemesanan pertama, hanya untuk 10.000 tiket saja. Pemesan akan dijamin langsung oleh pihak ITDC.

• MotoGP 2020 Siap-siap Tes Terakhir di Qatar, Wonderkid Yamaha Fabio Quartararo Bikin Kejutan Lagi?

Proses pembangunan sirkuit untuk MotoGP di Mandalika, Lombok, dilaporkan sudah mencapai tahap 40 persen.

Informasi tersebut disampaikan promotor MotoGP Indonesia, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) melalui akun Instagram-nya, Jumat (14/2/2020).

Lewat unggahannya, MGPA juga memperlihatkan sejumlah foto yang menampilkan kegiatan proyek pembangunan sirkuit.

Sirkuit Mandalika akan menjadi lokasi perhelatan MotoGP Indonesia pada 2021 mendatang.

Pembangunan sirkuit ditargetkan rampung pada akhir 2020.

"Progres pembangunan sirkuit telah mencapai 40 persen yang sebagian besar dari progres tersebut adalah pekerjaan tanah dan perbaikan tanah dasar untuk penyiapan badan footprint," tulis keterangan dalam unggahan akun Instagram MGPA.

"Proses selanjutnya akan dilakukan pekerjaan struktur perkerasan lentur secara berlapis yang dimulai dengan pekerjaan Lapis Pondasi Atas (LPA) pada bulan Juli hingga September 2020 dan dilanjutkan dengan pekerjaan 3 lapis aspal yang diperkirakan akan selesai di Desember 2020."

Sirkuit Mandalika akan menggunakan aspal tipe bitumen modifikasi yang memang didesain khusus untuk sirkuit balap. (*)

Artikel ini ditulis Alsadad Rudi telah tayang di Kompas.com