Wanita Muda Tewas Mengenaskan di Jalanan, Korban Terjatuh dari Motor lalu Dilindas Mobil

Wanita Muda Tewas Mengenaskan di Jalanan, Korban Terjatuh dari Motor lalu Dilindas Mobil

ISTIMEWA
Wanita Muda Tewas Mengenaskan di Jalanan, Korban Terjatuh dari Motor lalu Dilindas Mobil 

TRIBUN-BALI.COM, TULUNGAGUNG - Seorang perempuan muda tewas setelah terjatuh dari motor di jalan Raya Ngantru-Kediri Desa Kepuhrejo, Kecamatan Ngantru, kabupaten Tulungagung, Senin (2/3/2020) pukul 09.30 WIB.

Nahas bagi korban, sebuah mobil menabraknya setelah terjatuh dari motor yang memboncengkannya.

Kejadian bermula saat pengendara motor Yamaha Scorpio M 5711 MG yang belum diketahui identitasnya, memboncengkan Fatimatuz Zahro (20), warga Desa Jabang, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri.

"Identitas pemotor masih belum diketahui, karena dia masih kalut," terang Kapolsek Ngantru, AKP Pudji Widodo.

Pemotor tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan (Tulungagung) ke arah utara (kediri).

Sampai di lokasi yang disebut warga dengan nama buk brombong, pemotor ini menghindari jembatan kecil yang menjorok ke tengah badan dalan.

Saat banting setir ke kanan itulah, korban terjatuh dari motor tepat di tengah lajur cepat jalan antar kabupaten ini.

"Di saat yang bersamaan melaju mobil lain. Diduga karena kecepatan tinggi, pengemudi mobil ini tidak bisa menghindar," sambung Widodo.

Mobil jenis Nissan Terra  AE 8451 RY plat putih yang menabrak korban dikemudikan oleh Suprihno,  Kecamatan Rejotangan.

Nahas bagi korban, ia mengalami luka parah karena benturan dengan mobil itu dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Polisi kesulitan mengorek identitas pemotor itu, dan belum mendapatkan identitasnya.

"Surat-surat motor dan identitasnya belum bisa diminta karena masih kalut," ucap Widodo.

Korban dievakuasi ke Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD dr Iskak Tulungagung, sedangkan pengendara motor dan mobil diperiksa polisi.

Bok brombong adalah salah satu titik yang sangat rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.

Jalur Tulungagung-kediri ini dulunya hanya dua lajur, masing-masing jalur untuk kendaraan dari arah Tulungagung dan sebaliknya.

Halaman
12
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved