Pemkab Badung Anggarkan 14 Miliar Antisipasi Covid-19, Ini yang Akan Dilakukan

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Dalam penanganan virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Badung, pemerintah setempat kini membentuk Satuan Tugas  (Satgas) Penanggulangan Corona Virus Desease Covid -19, Rabu (18/3/2020).

Bahkan satgas yang diketuai Sekda Badung, I Wayan Adi Arnawa ini akan melakukan sejumlah rencana aksi yang langsung dilaksanakan Kamis (19/3/2020).

Tak tanggung-tanggung anggaran yang disediakan pun mencapai 14 Miliar lebih.

"Selain ada aksi, kita juga nanti akan siapkan call center khusus. Begitu juga ambulance beserta tenaga medis dengan alat pelindung diri (APD) juga siap 24 jam," kata Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa.

• Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini: Taurus Jomblo Banyak Yang Ngajak Kencan, Pasangan Virgo Selingkuh?

• Imbas Merebaknya Virus Corona, Perekaman e-KTP di Denpasar Ditunda 2 Minggu

• Dirawat Karena Covid-19, Begini Kondisi Terkini Menhub Budi Karya Sumadi

Pihaknya mengatakan semua itu dipusatkan pada Comand Center Puspem Badung.

Bahkan ia juga mengakui untuk penanggulangan dan pencegahan penyebaran Covid-19 ini Badung menganggarkan dana sebesar  Rp 14 miliar.

 "Kita sudah memberikan penekanan kepada 5 bidang satgas untuk segera melakukan aksi nyata. Besok kita akan mulai melakukan aksi. Sesuai rencana, besok akan dilakukan penyemprotan desinfektan disepanjang Jalan Pantai Kuta, Jalan Legian Ground Zero dan sekitarnya," jelasnya.

Pihaknya pun mengaku akan terus bergerak. Bahkan call center yang disiapkan akan digunakan untuk membantu masyarakat. Selebihnya  tenaga medis lengkap dengan pengaman diri juga disiapkan.

" Bila ada kerabat, keluarga atau siapapun yang memiliki gejala-gejala Corona tinggal tekan  call center," paparnya.

Anggaran yang disiapkan tersebut nantinya juga akan dilakukan pengadaan sarana dan prasarana pendukung, seperti masker, hand senitiser, disinfektan dan lainnya.

"Di RSD Mangusada kita juga menyiapkan satu ruangan isolasi khusus. Sehingga Pemkab Badung siap memberikan bantuan untuk mendukung proses penanganan Covid-19," jelasnya.

Disisi lain, melalui satgas bidang komunikasi publik akan terus memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat mengenai wabah ini.

 Bahkan pihaknya mengharapkan pemerintah terus melakukan himbauan kepada masyarakat, terkait keamanan.

"Untuk sementara tentu kita mengharapkan warga tidak bepergian jauh. Selebihnya diam dirumah dan menjauhi kerumunan orang," jelasnya sembari mangatakan lakukan budaya hidup sehat dan bersih dari sekarang. (*)