Cerita Praveen/Melati Juara All England 2020 di Tengah Wabah Covid-19: Senang Tapi Ada Rasa Khawatir
Pasangan Praveen/Melati curhat perasaan memjuarai All England 2020 di tengah wabah Covid-19
Seperti yang kita ketahui, pasangan Praveen/Melati tidak mendapatkan sambutan spesial dari PBSI ketika sampai di tanah air pasca menggondol gelar juara All England 2020.
Sementara, pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang meraih gelar All England tahun lalu mendapatkan sambutan luar biasa semenjak kedatangannya di Indonesia seusai menjadi juara.
Melati Oktavianti mencoba memaklumi hal tersebut karena mengingat saat ini kondisinya memang kurang memungkinkan.
"Nggak apa-apa, demi kebaikan semuanya. Memang agak berkurang euforia-nya. Rasanya senang juara, tapi ada rasa khawatir," jawab Melati Oktavianti soal penyambutan.
Saat ini, Melati Oktavianti tengah menjalani isolasi mandiri di Pelatnas Cipayung.
Seluruh tim yang berpartisipasi di All England 2020 memang diwajibkan menjalani isolasi selama 14 hari.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
Menanggapi situasi tersebut, Melati Oktavianti mengaku berusaha menikmatinya dengan menjalankan beberapa agenda ringan di tempat isolasi.
"Di kamar lebih banyak istirahat, makan, tidur, repeat! Ha ha ha. Tapi pelatih minta untuk tetap gerak dan jaga kondisi fisik, stretching di kamar. Selebihnya mungkin nonton CLOY, ha ha ha," ungkap Melati Oktavianti.
Sementara, Praveen Jordan lebih banyak menghabiskan waktunya saat isolasi mandiri dengan main game.
"Ya ini juga jadi satu tanggung jawab kami mengikuti aturan untuk kepentingan bersama. Di kamar selama isolasi sih, nggak ngapa-ngapain, paling telepon keluarga atau main game," ungkap Praveen Jordan.
"Sama olahraga sendiri saja biar tetap fit badannnya," ujar pemain asal klub Djarum ini.
Keberhasilan Praveen Jordan menyabet gelar juara All England 2020 membuat dirinya kini telah meraih dua gelar juara salah satu turnamen bergengsi tersebut.
Secara khusus kemenangan Praveen/Melati menjuarai All England juga membuat keduanya kini mencatatkan performa impresif setiap bermain dalam turnamen di tanah Eropa.
Praveen/Melati berhasil menyabet tiga gelar bergengsi sekaligus dalam tiga partisipasinya mengikuti rangkaian BWF World Tour khususnya di Eropa.