Corona di Bali
Pekerja Migran Bali Kadek Bayu Ungkap Fakta Sebenarnya Setibanya di Bandara Ngurah Rai Bali
Pekerja Migran Bali Kadek Bayu Ungkap Fakta Sebenarnya Setibanya di Bandara Ngurah Rai Bali
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Aloisius H Manggol
Sementara Sekda Buleleng, yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa mengatakan, memang tidak semua PMI yang pulang ke Bali dikarantina.
Namun demikian, meski sudah lolos dari bandara, Suyasa berharap agar para PMI melakukan isolasi mandiri di rumah.
"Kalau ada PMI yang sudah membawa surat keterangan sehat dari kapal pesiar, dan setelah diperiksa dia tidak sakit, maka tidak dilakukan karantina. Sementara yang tidak bawa surat, itulah yang dikarantina. Yang bisa lolos dari bandara, tetap diharapkan isolasi diri selama 14 hari," jelasnya.
Selain itu, Suyasa juga merincikan saat ini jumlah PDP yang ada di Buleleng masih tetap berjumlah empat orang, dan mereka masih diisolasi di RSUD Buleleng.
Sedangkan ODP berjumlah 62 orang.
Dari 62 orang itu, 18 diantaranya diisolasi di RS Pratama Giri Emas.
Pemkab juga sedang memantau orang yang memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri menggunakan form Health Alert Card (HAC) Notifikasi, sebanyak 336 orang.
Dengan rincian 256 oramg pekerja kapal pesiar, 28 orang PMI lainnya, 46 orang warga negara asing, dan enam orang yang baru kembali sehabis berlibur dari luar negeri. (*)