Sisi Positif Pandemi Covid-19 yang Perlu Disyukuri
Pandemi Covid-19 dipandang banyak berdampak negatif, tetapi sisi positif yang timbul dalam pandemi ini dipandang psikolog perlu disyukuri
Yuli menyebut komunikasi antar anggota keluarga akan lebih sering terjadi.
"Yang sebelumnya jarang berkomunikasi, atau berkomunikasi dengan orang tua hanya seminggu sekali, sekarang menjadi lebih sering," ucap Yuli.
Yuli menyebut, masa pandemi ini menjadi kesempatan besar bagi anggota keluarga.
"Untuk berkomunikasi maupun menyampaikan apa yang mereka rasakan," ujarnya.
Selain itu, Yuli menyebut orang tua bisa mengenal anak lebih jauh.
Lebih lanjut, momen bulan Ramadan bisa dimanfaatkan keluarga untuk beribadah bersama.
"Keluarga bisa melakukan ibadah bersama-sama, ngaji bersama-sama," ungkapnya.
"Itu hal yang bisa disyukuri juga dari adanya wabah ini. Ada kebersamaan yang sekarang bisa dirasakan dalam keluarga," ungkapnya.
Yuli juga memberikan pesan agar keluarga mampu menerima kenyataan yang ada.
Namun, harus diimbangi dengan rasa syukur.
"Wabah Covid-19 ini memang harus menghadapi, kita harus menerima, kita harus tetap bersyukur karena akan ada hal positif dari wabah ini, terutama kebersamaan keluarga," ungkapnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Psikolog: Sisi Positif Pandemi Virus Corona Juga Perlu Disyukuri, https://www.tribunnews.com/lifestyle/2020/05/01/psikolog-sisi-positif-pandemi-virus-corona-juga-perlu-disyukuri?page=all.