Corona di Indonesia
Menhub Ajak Aplikator dan Pengemudi Transportasi Online Patuhi Protokol Kesehatan
Budi Karya Sumadi mengajak para aplikator dan para pengemudi Ojol dan ASK untuk bersama-sama mematuhi protokol kesehatan
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengajak para aplikator dan para pengemudi Ojek Online (Ojol) dan Angkutan Sewa Khusus (ASK) untuk bersama-sama mematuhi protokol kesehatan dalam berkendara di masa adaptasi kebiasaan baru.
Hal itu perlu dilakukan untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat kembali menggunakan transportasi Ojol maupun ASK di tengah pandemi Covid-19 yang belum berakhir.
“Saat ini masyarakat masih belum confident untuk bertransportasi menggunakan ojol dan ASK. Tetapi untuk layanan antar barang dan makanan permintaannya cukup tinggi, yang bisa menjadi opportunity agar bisnis ini tetap eksis di masa pandemi ini,” jelas Menhub melalui keterangannya, Jumat (3/7/6/2020).
Menhub menjelaskan, aturan pengendalian transportasi yang dibuat di masa pandemi Covid-19 ini bukan untuk membuat susah para pengemudi, tetapi justru ini adalah upaya Pemerintah agar kegiatan mereka tetap berjalan dengan syarat-syarat protokol kesehatan yang harus dipenuhi.
• Saham Amazon Melejit 4 Persen, Kekayaan Jeff Bezos Melonjak Rp 2.526,8 Triliun
• Positif Covid-19 Bangli Tembus 151 Kasus
• Ramalan Shio 3 Juli 2020, Shio Kambing Lebih Kreatif, Shio Ayam Berhati-hatilah
“Saat ini kesehatan sebagai panglima, karena kita harus mengutamakan kesehatan bagi penumpang maupun pengemudi dari penularan Covid-19. Pakai masker, jaga jarak, sering cuci tangan, menjaga kebersihan kendaraan menjadi keharusan untuk dilakukan,” ungkap Menhub Budi Karya.
Ia pun mengajak para pengemudi ojol dan ASK agar tetap semangat dalam bekerja di masa adaptasi kebiasaan baru ini.
Menhub juga meminta kepada aplikator agar mengoptimalkan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR)-nya untuk bisa berbagi dan membantu mitra-mitra pengemudinya.
“Kita semua berharap pandemi Covid-19 bisa segera berakhir. Untuk itu, saat ini dibutuhkan kerjasama yang erat dan sama-sama mencari solusi yang terbaik agar transportasi ini bisa tetap eksis melayani masyarakat,” imbuh Menhub.(*).
