Pilkada Serentak 2020

Belum Komunikasi Sejak Pengumuman Rekomendasi PDIP di Pilkada Solo, Gibran akan Sowan ke Purnomo

Usai gagal mendapat rekomendasi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk mencalonkan diri di Pilkada Solo 2020, Achmad Purnomo langsung

Editor: Ady Sucipto
kompas.com
Gibran Rakabuming menyampaikan keseriusannya maju Pilkada Solo 2020 saat bertemu Megawati Soekarnoputri, Kamis (24/10/2019). 

TRIBUN-BALI.COM, SOLO - Usai gagal mendapat rekomendasi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk mencalonkan diri di Pilkada Solo 2020, Achmad Purnomo langsung 'menghilang'.

Ia tak menampakkan dirinya pada rapat konsolidasi perdana yang digelar DPC PDIP Solo, Minggu (19/7).

Rapat itu beragendakan pembentukan Badan tim pemenangan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa di Pilkada 2020.

Meski Purnomo tak hadir, Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo, menegaskan bahwa pria yang kini menjabat sebagai Wakil Walikota Solo itu akan tetap dimasukkan dalam Tim Pemenangan pasangan Gibran-Teguh.

"Ya, tentu (memasukkan Purnomo dalam Tim Pemenangan). Tapi ya tunggu dulu, nunggu ketemu dulu," kata Rudy.

Rudy mengatakan ia akan memberikan waktu kepada Purnomo untuk menenangkan diri sebelum membicarakan masalah internal partai.

"Kita komunikasikan dulu baik-baik, nunggu suasana hati beliau dulu. Karena kecewa (tidak mendapatkan rekomendasi) itu biasa, hal yang wajar, sangat manusiawi," ujar Rudy.

Meski akhirnya Purnomo gagal mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP untuk maju di Pilkada Solo 2020, Rudy sendiri menegaskan hubungannya dengan Purnomo masih baik-baik saja.

"Hubungan kami tetap baik, kami punya visi misi yang sama," imbuhnya.

Di sisi lain, Gibran yang menyingkirkan Purnomo dalam mendapatkan rekomendasi DPP PDIP untuk maju di Pilkada Solo menyebut bahwa dia juga belum melakukan komunikasi dengan Purnomo sejak keputusan rekomendasi dibacakan pada Jumat (17/7) kemarin.

Gibran beralasan, Purnomo tak berada di Solo.

"Komunikasi dengan Pak Pur belum, karena beliau masih di luar kota," kata Gibran.

Kendati demikian, Gibran memastikan ke depannya dia akan menemui Purnomo. "Nanti kalau Pak Pur sudah di Solo, kita akan segera sowan," imbuhnya.

Adapun Purnomo menegaskan dirinya siap bertemu kapanpun dengan Gibran pasca pengumuman rekomendasi PDI Perjuangan.

"Boleh, orang datang ke rumah masak ditolak," tegas dia. "Siapa saja tidak hanya mas Gibran," tambahnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved