Wifi, Kartu Debit hingga Tenggelamnya Kapal Titanic, Inilah 8 Prediksi Masa Lalu yang Jadi Kenyataan

Ada banyak prediksi dari masa lalu yang menjadi kenyataanya. Prediksi ini terbilang cukup akurat meski saat itu dianggap hanya sebuah bualan.

Tribunnews
kapal titanic 

TRIBUN-BALI.COM - Ada banyak prediksi dari masa lalu yang menjadi kenyataanya.

Prediksi ini terbilang cukup akurat meski saat itu dianggap hanya sebuah bualan.

Prediksi masa lalu yang menjadi kenyataanya, sebut saja tentang tenggelamnya kapal Titanic atau terciptanya bom atom.

Dilansir TribunTravel dari laman thecrazyfacts.com berikut 8 prediksi dari masa lalu yang menjadi kenyataan.

1. Wifi dan mobile phone, Nikola Tesla 1909

Jauh sebelum ponsel pertama diperkenalkan dan orang-orang Wi-Fi, Nikola Tesla sudah pernah memprediksinya.

Dia mengatakan kepada New York Times jika akan tercipta perangkat yang mampu mengirimkan pesan nirkabel di seluruh dunia dan setiap orang dapat membawa perangkat itu sendiri.

Arti Mimpi Hujan, Anda Akan Dibohongi Oleh Seseorang hingga Segera Mendapatkan Kedamaian

Angka Aborsi Kembali Melonjak, Berikut Tren Kehamilan Tak Diinginkan dan Aborsi Global Menurut Studi

Konsumsi Gula Membuat Anak Hiperaktif? Benarkah?

2. Transplantasi organ, Robert Boyle pada 1660an

Robert Boyle pernah membuat beberapa prediksi tentang masa depan penyakit.

Dalam daftar dibuat pada 1660-an, dia menyebutkan jika akan ada kemungkinan menyembuhkan penyakit dari jarak jauh atau dengan transplantasi.

Ucapannya ini terbilang cukup kontroversial di masanya yang kala itu lebih mengenal takhayul dan sihir.

Jangan Sampai Kena Hoaks, Begini Cara Mencari Tahu Asal Foto di Internet

Sering Tidur Berlebihan? Hati-Hati Terkena Sindrom Putri Tidur

Promo Alfamart 24 Juli 2020 Diskon Diapers hingga Susu untuk Si Kecil, Ekstra Potongan Pakai Gopay

3. Perang Dingin, Alexis de Tocqueville pada tahun 1840

Alexis de Tocqueville pernah memprediksi perang dingin antara dua negara besar pada tahun 1840.

Dia menyebut Rusia dan Amerika yang memiliki arah tujuan yang sama namun dengan cara yang berbeda.

Dia mengatakan jika kedua negara tersebut haus kekuasaan dan untuk mewujudkan keinginannya, mereka akan mempengaruhi semua orang.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved