Timo Werner Buka Rahasia Alasannya Bergabung dengan Chelsea

TRIBUN-BALI.COM- Rekrutan baru Chelsea, Timo Werner, menyebut manajer Frank Lampard menjadi alasan utamanya bergabung dengan klub London tersebut dari RB Leipzig.

"Ia adalah alasan utamanya. Kami berbicara banyak tentang sistem, bagaimana ia ingin kami bermain dan tempatku di tim serta betapa semuanya bakal cocok denganku," kata Werner dalam tayangan wawancara eksklusif di laman resmi Chelsea, Selasa (28/7/2020).

"Ia sosok yang menyenangkan, bukan saja menginginkanku di sini tetapi ingin membantu perkembanganku," ujarnya.

Timo Werner diboyong Chelsea ke London setelah The Blues sepakat memenuhi klausul batas minimum pembelian penyerang Jerman itu dari Leipzig.

Di Leipzig ia musim ini menyumbangkan satu gol dan membantu tim itu finis di urutan ketiga Bundesliga.

Werner tampak menyaksikan langsung pertandingan pemungkas Chelsea di Liga Inggris musim ini di Stamford Bridge dan mulai mengikuti sesi latihan bersama rekan-rekan barunya di Cobham.

• Update Covid-19 di Bali 29 Juli 2020: 84 Orang Sembuh, 61 Orang Tambahan Positif

• Ramalan Zodiak Besok 30 Juli 2020, Cancer Jangan Bertindak Berlebihan, Capricorn Perlu Berkompromi

• Terkait Pilkada Badung, DPC Demokrat Akui Tetap Dukung Giri Prasta

Pemain berusia 24 tahun itu mengaku selalu berambisi untuk bermain bersama tim besar seperti Chelsea dan Liga Premier adalah tujuan yang tepat bagi perkembangan kariernya.

"Gaya bermain Liga Premier sangat cepat dan itulah salah satu keahlianku, jadi kupikir ini tempat yang tepat untuk bermain," katanya.

"Ini liga lain di negara lain, kupikir perkembanganku akan meningkat di level yang berbeda di sini," pungkas Werner.

Arsenal Tanpa Mustafi Awali Musim Baru

Bek Arsenal Shkodran Mustafi dipastikan tak akan memperkuat timnya ketika mereka mengawali musim baru Liga Premier Inggris 2020/2021 yang dijadwalkan dimulai 12 September, lantaran harus menjalani pemulihan dari operasi.

Laman resmi Arsenal pada Rabu dini hari WIB (29/7/2020) mengumumkan Mustafi sukses menjalani operasi kecil untuk mengatasi cedera hamstring kanan yang dialaminya.

Hanya saja, bek berpaspor Jerman itu bakal menjalani pemulihan dengan durasi cukup panjang dan dijadwalkan baru kembali mengikuti sesi latihan bersama rekan-rekannya pada Oktober.

Dengan demikian, Mustafi bukan saja absen dari partai final Piala FA menghadapi Chelsea di Wembley pada 1 Agusts, tetapi juga ketika Arsenal mengawali musim baru.

Mustafi mengalami cedera dalam laga semifinal Piala FA pada 18 Juli, ketika Arsenal secara mengejutkan bisa menyingkirkan juara bertahan Manchester City 2-0.

Final Piala FA menjadi satu-satunya jalur yang tersisa bagi tim besutan Mikel Arteta untuk bisa tampil di kompetisi Eropa musim depan.

Pasalnya, Arsenal hanya finis di urutan kedelapan klasemen akhir Liga Inggris 2019/20 dengan koleksi 56 poin atau terpaut tiga poin di belakang zona Eropa.

Sumber: antaranews.com