Ini Sejarah Kue Brownies, Berawal dari Cokelat, Apa Anda Sudah Mengetahuinya ?

Brownies selain nikmat juga mudah dibuat. Tak heran kue cokelat satu ini disukai oleh pembuat kue pemula.

Shutterstock
Brownies dengan kurma di atasnya 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Tribunners, apa Anda menyukai kue Brownies ?

Mungkin banyak yang pernah mencicipi kue Brownies.

Di Indonesia, Brownies dapat ditemui di swalayan hingga pasar tradisional. 

Selain itu, Anda juga dapat membuatnya sendiri dirumah.

Ini 5 Bahaya Minum Air Es untuk Tubuh, Apa Saja Itu ?

Ramalan Zodiak 5 September 2020: Keberuntungan Aries dan Sagitarius, Hari Melelahkan Capricorn

Masih Terapkan Sistem Bergilir, Distribusi Air PDAM Belum Merata di Kecamatan Dawan Klungkung

Brownies selain nikmat juga mudah dibuat.

Tak heran kue cokelat satu ini disukai oleh pembuat kue pemula.

Brownies tidak perlu banyak bahan dan teknik yang sulit.

Tekstur brownies harus bantat, kebalikan dari kue lain yang harus mengembang.

Di balik kue cokelat bantat ini ini ada sejarah menarik tentang kemunculannya.

Bagaimana sejarah brownies bisa muncul?

Berawal dari cokelat

Melansir US History Scene, cerita awal munculnya brownies dimulai dengan cokelat.

Pada 1670, keberadaan cokelat sangat populer di kalangan elit Inggris-Amerika.

Catatan menunjukkan bahwa keluarga yang lebih kaya sering kali menikmati secangkir cokelat dengan atau sebagai sarapan mereka di New England pada akhir abad ke-17 dan awal abad ke-18.

Minuman cokelat panas dibuat dengan gaya Eropa, menggunakan panci khusus cokelat yang terbuat dari timah, tembaga, batu, atau perak.

Panci cokelat berukuran lebih tinggi dan lebih besar dari teko.

Panci ditempatkan di atas sumber panas, dan kue cokelat yang kasar direbus dalam air.

Cokelat diaduk terus menerus hingga tercampur rata dan menghasilkan campuran berbusa.

Gula juga ditambahkan, seperti halnya dengan teh atau kopi.

Terkadang ditambahkan pula susu atau anggur.

Popularitas cokelat dengan cepat menyebar ke seluruh koloni Amerika, dan semakin banyak jumlah yang diimpor dari luar negeri setiap tahun.

Ketika permintaan coklat tumbuh dan hubungan dengan pemerintah kolonial Inggris tegang, pengusaha New England mulai memproduksi cokelat secara lokal.

Pada 1765, pabrik cokelat pertama di Amerika Serikat didirikan di sepanjang Sungai Neponset di wilayah Lower Mills di Dorchester dan Milton, Massachusetts.

Pabrik cokelat itu memproses kakao impor menjadi cokelat.

Kini, pabrik cokelat tersebut masih aktif memproduksi cokelat merk Baker yang sekarang dimiliki oleh Kraft.

Selama abad ke-19, cokelat pun menyebar lebih luas menembus semua kalangan.

Awal muncul dan dikenalnya brownies

Pada abad ke-19 muncul produk baru hasil dari eksperimen cokelat.

Beberapa sumber menyatakan bahwa produk eksperimen cokelat, berupa kue cokelat panggang dipamerkan pada Pameran Kolumbia.

Seperti dikutip dari The Nibble,seorang chef di The Palmer House Hotel di Chicago diminta untuk membuat makanan penutup berupa kue-kue berukuran kecil untuk para tamu.

Karena satu hal, kue yang dibuat oleh chef yang seharusnya mengembang justru menjadi kue brownies yang kita kenal saat ini.

Brownies tersebut, mungkin yang pertama dibuat, mengandung banyak cokelat, mentega, gula, tepung, dan telur.

Menariknya, brownies tersebut juga diberi taburan kenari dan lapisan aprikot.

Sampai saat ini, brownies khas The Palmer House Hilton masih tetap diproduksi oleh hotel tersebut.

Resep brownies pertama kali muncul dalam buku Home Cookery yang disebut Service Club Book pada tahun 1904.

Dari publikasi tersebut, akhirnya kue brownies mulai dikenal luas. (*).

Artikel ini telah tayang di https://www.kompas.com/food/read/2020/08/31/090900875/sejarah-brownies-kue-cokelat-bantat-yang-mudah-dibuat-?page=2

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved