Satu Ferry di Padang Bai Beralih Lintasan ke Pelabuhan Merak

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Satu armada ferry di Pelabuhan Padang Bai, Kecamatan Manggis, Karangasem, Bali, terpaksa pindah lintasan lantaran sepi penumpang.

Yang semula melayani penyeberangan Pelabuhan Padang Bai menuju Pelabuhan Lembar, NTB kini beralih melayani penyeberangan sekitar Pelabuhan Merak.

Koordinator Satuan Pelayanan BPTD Wilayah XII di Padang Bai, Nyoman Agus Sugiarta mengatakan, ferry yang berpindah lintasan yakni KMP Munic.

Ferry ini beralih sejak 3 minggu. Pemicunya masih belum diketahui.

"Dari management ferry mengusulkan pindah,"kata Agus Sugiarta, Selasa (15/9/2020).

• Arti Mimpi Terbang, Merasakan Ketidakberdayaan hingga Merasa Tertahan

• Pemerintah Siapkan Rp 3,5 Triliun untuk Biayai Sewa Hotel Tempat Isolasi Pasien Covid-19

• 10 Arti Mimpi Tentang Rambut, Perubahan Besar hingga Keberhasilan Suatu Usaha Baru

Pihaknya menduga, KMP Munic pindah lintasan karena penumpang di Pelabuhan Padang Bai sepi sejak adanya lintasan baru dari Ketapang, Banyuwangi menuju Lembar, NTB.

Ditambah lagi, jumlah armada kapal dari Padang Bai ke Lembar mencapai puluhan unit, dan harus menunggu giliran.

"Disini (Pel. Padang Bai) ada 39 unit kapal. Satu unit pindah lintasan, jadi masih sisa 38 unit. Ada beberapa ferry sementara di docking,"ungkap I Nyoman Agus Sugiarta.

Untuk proses bongkar sekitar Pelabuhan Padang Bai berjalan lancar.

Kepala Kantor Kesyahbandaran & Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padang Bai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin, mengutarakan hal sama.

Pindahnya KMP Munic karena kondisi penumpang masih sepi.

Penurunan jumlah penumpang per hari hampir mencapai 50 persen.

Terutama kendaraan barang.

"Untuk sementara baru satu ferry yang beralih lintasan. Tidak menutup kemungkinan nanti ada armada lain yang beralih jika jumlah penumpang terus mengalami penurunan. Kita lihat nanti,"ungkap Ni Luh Putu Eka Suyasmin.

Untuk diketahui, penumpang ferry dari Pelabuhan Padang Bai menuju Pelabuhan Lembar turun sekitar 50 persen.