Kronologi Kakak Beradik Tewas Dimassa Setelah Kepergok Curi Sapi Warna Coklat
Aksi nekad pencurian sapi yang dilakukan oleh kakak beradik bernama Andong (27) dan So alias Jok (16) berakhir tragis.
TRIBUN-BALI.COM - Aksi nekad pencurian sapi yang dilakukan oleh kakak beradik bernama Andong (27) dan So alias Jok (16) berakhir tragis.
Keduanya yang nekad mencuri sapi kemudian menyembelih sapi warga kepergok, kemudian diamuk massa hingga Andong tewas di lokasi.
Sementara nyawa sang adik, So tak lagi bisa diselamatkan setelah dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Dari penuturan saksi, keduanya diamuk massa, di mana Andong tewas di lokasi kejadian, sedangkan adiknya meninggal setelah dibawa ke rumah sakit.
Mereka adalah warga Desa Gaung Asam, Kecamatan Belida Darat, Kabupaten Muara Enim.
Informasi dihimpun, keduanya pelaku dipergoki warga dan diduga mencuri sapi milik Samsuri (55) warga Desa Payabesar, Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir di Desa Payabesar di dalam kebun karet paya lubang-lubang Desa Paya Besar, Kecamatan Paya Raman, Kabupaten Ogan Ilir, Kamis (24/9/2020) sore.
Kejadian tersebut bermula ketika salah seorang warga melihat dua orang pelaku yang masuk ke Desa Payabesar datang dari arah Kelurahan Payaraman.
Saat melewati kebun karet di paya lubang-lubang, aksi kedua pelaku dicurigai warga sebab bukan warga desa setempat.
Kemudian warga penasaran dan mendekati lokasi tempat kedua pelaku di dalam kebun karet tersebut dan ketika didekati ternyata ditemukan satu ekor sapi berwarna cokelat yang posisinya sudah disembelih ditutupi dengan kardus.
Kemudian warga tersebut memberitahu temuannya kepada warga desa lainnya dan merekapun menunggu kedatangan kedua pelaku yang akan mengambil daging sapi kembali.
Sekitar pukul 16.00, kedua pelaku mendatangi lagi tempat sapi yang sudah tersembelih tersebut, namun betapa kagetnya mereka sebab di lokasi tersebut sudah banyak yang menunggu.
Melihat hal tersebut keduanya langsung putar arah melarikan diri ke arah Desa Menanti Selatan, Kecamatan Kelekar, Kabupaten Muara Enim yang bertetangga dengan Desa Payabesar dengan menggunakan motor Yamaha Jupiter MX warna merah hitam tanpa nomor polisi.
Melihat kedua pelaku lari, warga yang sudah menunggu spontan melakukan pengejaran dan akhirnya kedua pelaku berhasil ditangkap warga.
Aswandi alias Andong berhasil diamankan di ujung Desa Menanti Selatan dan dikeroyok warga sehingga menyebabkan pelaku meninggal dunia di tempat.
Sedangkan pelaku So alias Jok sempat melarikan diri ke arah jalan provinsi perbatasan Desa Menanti Selatan dan Desa Paya Besar namun berhasil dikejar dan dikeroyok warga sehingga sekarat dan berhasil diselamatkan saat petugas dari kepolisian dan Bhabinsa TNI tiba di lokasi kejadian.