Kepengurusan DPD IHGMA Bali Resmi Berganti, Ini Langkah dan Harapan Kedepan
Musda ke-1 Dewan Pengurus Daerah Indonesian Hotel General Manager Association (DPD IHGMA) Bali resmi melantik kepengurusan baru
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Musyawarah daerah (Musda) ke-1 Dewan Pengurus Daerah Indonesian Hotel General Manager Association (DPD IHGMA) Bali resmi melantik kepengurusan baru, Jumat (2/10/2020).
Dalam musda yang diadakan pertama kali dan digelar di Prama Beach Hotel, Sanur, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.
Mengusung tema 'Tangkas, Kebersamaan, Beradaptasi, Bersama Menghadapi Tantangan Pariwisata dengan Terobosan untuk Kebaikan Bersama'.
Dihadiri langsung oleh Ketua Umum IHGMA Dewan Perwakilan Pusat (DPP), Dr Arya Pering Arimbawa CHA dan Wakil Ketua, I Made Ramia Adnyana, serta para anggota lainnya.
• Lidah Buaya Bantu Menumbuhkan Rambut Bayi, Benarkah?
• Jadwal Lengkap Liga Inggris Malam Ini dan Besok
• Bertengkar dengan Sahabat? Cobalah 5 Tips Ini Biar Bisa Cepat Baikan Sama Sahabat Anda!
Kepengurusan baru periode 2020-2023 akhirnya resmi ditetapkan, dimana Ketua DPD IHGMA Chapter Bali, Dr Agus Made Yoga Iswara yang dipilih melalui e-voting dan kampanye secara digital.
Ketua Umum IHGMA DPP, Dr Arya Pering Arimbawa, mengucapkan selamat untuk kepengurusan yang baru.
Sedangkan wakil Ketua DPP, I Made Ramia Adnyana mengatakan, meskipun IHGMA baru berusia empat tahun, namun begitu kontribusi untuk membangun SDM di sektor pariwisata nasional khususnya Bali menjadi nomor satu dapat terwujud.
"Kami harap dengan kepimpinan baru ini, GM (general manager) bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan mampu bersaing secara global. Harapan kami juga, SDM di sektor pariwisata khususnya Bali bisa menjadi nomor satu," ujar Made Ramia.
Sementara itu, Agus Made Yoga Iswara selaku pemimpin yang baru bagi general manager di Bali ini akan segera melakukan konsolidasi terkait kepengurusan hingga tiga tahun kedepan.
Hal ini dilakukan agar pembahasan mengenai kontribusi di sektor pariwisata Bali dan pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 dapat berjalan dengan baik.
"Kita tahu, semua berada pada titik yang berbeda. Saya yakin, para general manager bisa memulai dari disiplin dan kita berharap semua di IHGMA bisa berada di titik yang sama," ujarnya.
Bahkan lebih lanjut ia mengatakan, kedepan kepengurusan yang baru berupaya untuk memberikan sertifikasi bagi para general manager khususnya di Bali.
Ia menjelaskan, hal itu sangat penting untuk members ataupun anggota, agar IHGMA bisa lebih mendapat pengakuan, sehingga bisa memberikan kontribusi yang lebih untuk sektor pariwisata kedepannya.
Made Yoga Iswara bahkan menargetkan dalam setahun kedepan, anggota IHGMA Bali bisa bertambah menjadi 250 dari sebelumnya sebanyak 131 anggota serta di tahun kelima bisa bertambah hingga 500.