MU Sudah Kontak Mauricio Pochetino, Nasib Solskjaer di Ujung Tanduk

TRIBUN-BALI.COM - Manchester United ( MU) dilaporkan telah melakukan komunikasi dengan pelatih asal Argentina Mauricio Pochettino.

Informasi itu melahirkan spekulasi masa depan Ole Gunnar Solskjaer di Old Trafford di ujung tanduk setelah kekalahan 1-6 dari Tottenham Hotspur pada Minggu lalu.

Ole Gunnar Solskjaer mendapatkan tekanan selama beberapa periode dalam waktunya memimpin Manchester United.

Tetapi ia berhasil membuat Setan Merah finis posisi ketiga di liga Inggris musim lalu sehingga mengamankan posisinya untuk jangka pendek.

Namun, pelatih asal Norwegia tersebut kembali menerima tekanan dari para suporter setelah United menjalani awal musim yang buruk dan diperparah dengan kekalahan memalukan dari Spurs pada akhir pekan lalu.

Menurut laporan Mirror pada Minggu (11/10/2020), Ed Woodward tidak akan memecat Solskjaer di jeda internasional saat ini, tetapi ia telah berkomunikasi dengan perwakilan Pochettino.

• Sifat Zodiak Sagitarius: Suka Berpetualang dan Optimis, Orang Sagitarius Juga Ambisius

• Inilah Profil Iga Swiatek, Juara Tunggal Putri French Open 2020

• Arti Mimpi Bergandengan Tangan, Merasa Kesepian hingga Mengalami Kerugian Finansial

Woodward kemungkinan besar akan menunjuk mantan pelatih Spurs tersebut bila Solskjaer dipecat dari Manchester United.

Mauricio Pochettino membuat Spurs menjadi tim langganan empat besar di Liga Premier Inggris.
Klub berjuluk The Lilywhites itu dua kali finis posisi ketiga dan sekali sebagai runner-up di liga Inggris selama ditukangi Pochettino.

Ia juga membawa tim London utara tersebut ke final Liga Champions pertama mereka pada 2019, sebelum kalah dari Liverpool di Madrid.

Nasib mantan pelatih Espanyol tersebut dengan cepat berubah di Spurs dan ia dipecat pada November 2019 dengan timnya berada di urutan ke-14, dan digantikan oleh Jose Mourinho.

Solskjaer menggantikan Jose Mourinho di Old Trafford sebagai pelatih sementara pada Desember 2018 dan dipermanenkan setelah performa awal yang baik dan kemenangan luar biasa timnya atas PSG di babak 16 besar Liga Champions.

Harry Kane terancam absen

Sementara itu, kapten timnas Inggris Harry Kane terancam absen untuk pertandingan Nations League melawan Belgia, Minggu malam WIB (11/10/2020) ino karena cedera otot yang dialami saat sesi latihan pada satu hari sebelumnya, menurut laporan Sky Sports.

Bila Kane terpaksa absen dalam pertandingan yang digelar di Wembley tersebut, maka striker Everton Dominic Calvert-Lewin diharapkan menjadi ujung tombak tim tuan rumah.

Calvert-Lewin melanjutkan awal musimnya yang mengesankan dengan mencetak gol perdananya ke gawang Wales dalam sebuah pertandingan persahabatan pada 8 Oktober.

Pemain berusia 23 tahun itu tampil impresi untuk Everton musim ini dengan mencetak sembilan gol, termasuk dua trigol di liga domestik melawan West Brom dan West Ham.

Sedangkan, Harry Kane dikhawatirkan kembali absen sembilan bulan setelah cedera paha (hamstring) saat bermain untuk Tottenham dan membuat peluangnya membela Inggris di Piala Eropa tahun depan diragukan.

Sementara itu, pelatih Gareth Southgate diperkirakan memainkan bek Manchester City Kyle Walker, yang akan mencatatkan penampilannya ke-50 bersama timnas Inggris.

Southgate kemungkinan juga akan memainkan duo Manchester United Harry Maguire dan Marcus Rashford, Eric Dier dari Tottenham serta dua pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold dan Jordan Henderson. Declan Rice dari West Ham juga diharapkan menjadi starter.

Sumber: antaranews.com